Fisika Kedokteran : Fisika Tubuh Manusia |
Pernah dengar juga sih, kalau di kedokteran ada mata kuliah fisikanya. Tetapi, yang ada di benakku paling fisika dasar, yang memuat mekanika saja.
Itu saat tahun 1996 - 2001 aku kuliah. Nah, baru di tahun 2014 aku berkesempatan membaca buku Fisika Kedokteran, yaitu Fisika Tubuh Manusia. Buku ini merupakan edisi terjemahan yang diterbitkan CV. Sagung Seto, Jakarta. Pengarang aslinya John R. Cameron, James G. Skofronick dan Roderick M. Grant. Buku ini diterjemahkan oleh Dra. Lamyarni I, Sard, M. Eng.
Salah satu buku teks fisika, yang pertama kali membahas mengenai tubuh manusia ditulis oleh Neil Arnott, M.D yang berjudul Elements of Physics or Natural Phylosophy : General and Medical) yang diterbitkan di London tahun 1827.
Dalam bahasa Yunani, Fisika kedokteran dikenal dengan nama iatrophysics. Sedangkan ahli iatrophysics pertama adalah orang Italia yang bernama Giovanni Alfonso Borelli.
Dalam ilmu kedokteran, fisika dibagi dalam dua bidang yang luas, yaitu :
- aplikasi prinsip-prinsip fisika untuk memahami fungsi tubuh manusia dalam masalah kesehatan dan penyakit
- aplikasi fisika pada instrumentasi yang digunakan dalam diagnosa dan terapi.
Hal-hal yang dibahas dalam buku Fisika Tubuh Manusia ini meliputi :
- Energi, panas, kerja dan kekuatan tubuh
- Otot dan gaya
- Fisika tulang
- Tekanan pada tubuh
- Osmosis dan ginjal
- Fisika paru-paru dan pernafasan
- Fisika dari sistem kardiovaskular
- Sinyal elektris pada tubuh
- Suara dan ucapan
- Fisika telinga dan pendengaran
- Fisika mata dan penglihatan
Misalnya kerja sistem tulang dan otot pada tubuh yang berfungsi sebagai pengungkit (lihat gambar berikut). Pengungkit atau tuas sendiri dibedakan menjadi 3, yaitu tuas kelas pertama, tuas kelas kedua, dan tuas kelas ketiga, Tuas kelas ketiga biasanya terdapat pada tubuh, tuas kelas kedua berada pada tingkat berikutnya dan tuas tuas kelas satu yang jarang ada.
Hubungan Sistem Tulang dengan Pengungkit/Tuas |
Thanks for reading & sharing Sains Multimedia
0 Post a Comment:
Posting Komentar