Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
-
Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
[image: Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional]
Emotional Intelligence - Daniel GolemanBuku ...
Bagi siswa-siswaku yang akan mengikuti Penilaian Tengah Semester (PTS) Gasal kelas VIII khususnya materi IPA Fisika, marilah kita review kembali materi gaya beserta aplikasinya.
Selain materi gaya, juga ada hukum Newton serta usaha dan energi. Tetapi untuk postingan kali ini kita akan belajar bersama-sama mereview materi gaya.
Pengertian Gaya
Gaya dapat diartikan sebagai dorongan atau tarikan. Gaya bisa dibedakan menjadi gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Contoh gaya sentuh adalah gaya otot, gaya pegas maupun gaya gesekan. Gaya tak sentuh terjadi karena sentuhan tak langsung, misalnya gaya gravitasi, gaya gaya listrik, maupun gaya magnet. Gaya tak sentuh ini disebut juga dengan medan. Makanya dikenal istilah medan listrik, medan magnet maupun medan gravitasi.
Gaya sentuh disebut juga dengan gaya kontak sedangkan gaya tak sentuh disebut juga sebagai gaya medan.
Pengaruh Gaya
Gaya ini menyebabkan suatu benda yang diam menjadi bergerak. Benda yang bergerak menjadi diam. Benda yang bergerak bisa menjadi dipercepat maupun diperlambat. Gaya juga bisa menyebabkan arah gerak benda berubah. Gaya juga bisa menyebabkan bentuk dan ukuran benda berubah.
Menggambar Gaya
Gaya merupakan besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki besar dan arah. Gaya ini dapat digambarkan dengan anak panah. Besar gaya ditunjukkan dengan panjang panah.
Resultan Gaya
Dua buah gaya atau lebih yang bekerja pada suatu vebda
Suatu benda dapat dikenai beberapa gaya sekaligus. Perpaduan gaya-gaya itu membentuk resultan atau gaya total. Gaya-gaya searah dijumlahkan, sedangkan gaya-gaya berlawanan dikurangkan. Untuk SMP materi resultan gaya tidak sampai membentuk sudut tertentu.
Soal-soal latihan
Soal no. 1
Gaya akan menyebabkan perubahan sebagai berikut, kecuali....
A. arah gerak benda
B. bentuk benda
C. berat benda
D. massa benda
Pembahasan
Jawaban D.
Massa benda selalu tetap, jadi tidak dipengaruhi oleh gaya.
Berat benda berubah-ubah dan dipengaruhi oleh gaya gravitasinya. Arah gerak maupun bentuk benda bisa berubah akibat pengaruh gaya.
Soal no. 2
Dua buah gaya yang besarnya masing-masing 30 N dan 40 N. Resultan gaya yang mungkin antara keduanya kecuali...
A. nol
B. 10 N
C. 50 N
D. 70 N
Pembahasan.
Jawaban A.
Gaya-gaya sebesar 30 N dan 40 N akan memiliki resultan sebesar :
10 N jika kedua gaya tersebut berlawanan
50 N jika kedua gaya saling membentuk sudut 900.
70 N jika kedua gaya searah
Soal no. 3
Dua buah gaya sebesar F1 = 50 N dan F2 = 60 N yang berlawanan arah, resultan gaya tersebut sama dengan ....
A. 10 N ke arah F1
B. 10 N ke arah F2
C. 110 N ke arah F1
D. 110 N ke arah F2
Pembahasan
Jawab. B
Resultan kedua gaya tersebut.
R = F1- F2
R = 50 - 60 N (arah ke F2)
Selamat belajar ya. Maaf banyak kekurangan. Ini juga meluangkan waktu menulis postingan ini di Perpusda.
Sumber gambar : https://previews.123rf.com/images/iserg/iserg0912/iserg091200002/6020144-men-push-box-on-white-background-Isolated-3D-image-Stock-Photo.jpg
Arsyad Riyadi September 15, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
Selain materi gaya, juga ada hukum Newton serta usaha dan energi. Tetapi untuk postingan kali ini kita akan belajar bersama-sama mereview materi gaya.
Pengertian Gaya
Gaya dapat diartikan sebagai dorongan atau tarikan. Gaya bisa dibedakan menjadi gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Contoh gaya sentuh adalah gaya otot, gaya pegas maupun gaya gesekan. Gaya tak sentuh terjadi karena sentuhan tak langsung, misalnya gaya gravitasi, gaya gaya listrik, maupun gaya magnet. Gaya tak sentuh ini disebut juga dengan medan. Makanya dikenal istilah medan listrik, medan magnet maupun medan gravitasi.
Gaya sentuh disebut juga dengan gaya kontak sedangkan gaya tak sentuh disebut juga sebagai gaya medan.
Pengaruh Gaya
Gaya ini menyebabkan suatu benda yang diam menjadi bergerak. Benda yang bergerak menjadi diam. Benda yang bergerak bisa menjadi dipercepat maupun diperlambat. Gaya juga bisa menyebabkan arah gerak benda berubah. Gaya juga bisa menyebabkan bentuk dan ukuran benda berubah.
Menggambar Gaya
Gaya merupakan besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki besar dan arah. Gaya ini dapat digambarkan dengan anak panah. Besar gaya ditunjukkan dengan panjang panah.
Resultan Gaya
Dua buah gaya atau lebih yang bekerja pada suatu vebda
Suatu benda dapat dikenai beberapa gaya sekaligus. Perpaduan gaya-gaya itu membentuk resultan atau gaya total. Gaya-gaya searah dijumlahkan, sedangkan gaya-gaya berlawanan dikurangkan. Untuk SMP materi resultan gaya tidak sampai membentuk sudut tertentu.
Soal-soal latihan
Soal no. 1
Gaya akan menyebabkan perubahan sebagai berikut, kecuali....
A. arah gerak benda
B. bentuk benda
C. berat benda
D. massa benda
Pembahasan
Jawaban D.
Massa benda selalu tetap, jadi tidak dipengaruhi oleh gaya.
Berat benda berubah-ubah dan dipengaruhi oleh gaya gravitasinya. Arah gerak maupun bentuk benda bisa berubah akibat pengaruh gaya.
Soal no. 2
Dua buah gaya yang besarnya masing-masing 30 N dan 40 N. Resultan gaya yang mungkin antara keduanya kecuali...
A. nol
B. 10 N
C. 50 N
D. 70 N
Pembahasan.
Jawaban A.
Gaya-gaya sebesar 30 N dan 40 N akan memiliki resultan sebesar :
10 N jika kedua gaya tersebut berlawanan
50 N jika kedua gaya saling membentuk sudut 900.
70 N jika kedua gaya searah
Soal no. 3
Dua buah gaya sebesar F1 = 50 N dan F2 = 60 N yang berlawanan arah, resultan gaya tersebut sama dengan ....
A. 10 N ke arah F1
B. 10 N ke arah F2
C. 110 N ke arah F1
D. 110 N ke arah F2
Pembahasan
Jawab. B
Resultan kedua gaya tersebut.
R = F1- F2
R = 50 - 60 N (arah ke F2)
Selamat belajar ya. Maaf banyak kekurangan. Ini juga meluangkan waktu menulis postingan ini di Perpusda.
Sumber gambar : https://previews.123rf.com/images/iserg/iserg0912/iserg091200002/6020144-men-push-box-on-white-background-Isolated-3D-image-Stock-Photo.jpg
Arsyad Riyadi September 15, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
Sehingga kalau ditemukan adanya ukuran-ukuran lain seperti kecantikan, kekayaan, kegantengan, kehalusan budi, kejujuran, kedisiplinan dianggap bukan besaran dalam fisika.
Seperti pada gambar di samping. Apakah ukuran kecantikannya? Seperti Agnes Monica? Jenifer Lopez? Madonna? Marilyn Monroy? Atau siapapun. Berapa nilai kecantikannya? 10, 80, 100 atau berapa? Terus alat ukurnya apa?
Demikian juga dengan kekayaan. Apakah yang dimaksud orang kaya adalah orang yang memiliki banyak rumah, banyak mobil-mobil mewah, punya apartemen di sana sini, dan sebagainya? Tentunya tidak ada alat ukurnya.
Hal ini berbeda dengan besaran dalam fisika, misalnya panjang. Panjang ini bisa ditunjukkan dengan satuan cm, m, dm,km, km, mil, bahkan tahun cahaya. Dan jelas yang namanya 100 m ya segitu. 1 meter ya segini dan seterusnya. Alat ukurnya pun jelas. Bisa mistar/penggaris, jangka sorong, mikrometer sekrup dan lainnya.
Secara ringkas berikut adalah besaran dan satuan dalam fisika.
1. Panjang memiliki satuan meter (m).
2. Massa memiliki satuan kilogram (kg)
3. Waktu memiliki satuan detik atau sekon (s)
4. Suhu memiliki satuan kelvin (K)
5. Kuat arus listrik memiliki satuan ampere (A)
6. Intensitas cahaya memiliki satuan kandela (Cd)
7. Jumlah zat memiliki satuan mol
Satuan yang dituliskan di atas dalam bentuk SI (Satuan Internasional) atau MKS (meter, kilogram, sekon). Selain ke-7 besaran di atas yang disebut sebagai besaran pokok, nanti akan dikenal juga istilah besaran turunan.
Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari satuan besaran pokok. Misalnya luas yang didefinisikan sebagai panjang x lebar. Lebar juga termasuk panjang, yaitu panjang ke samping. Tetapi lebar dimasukkan ke dalam besaran panjang. Besaran panjang lain selain lebar, misalnya tinggi, kedalaman, jarak, jari-jari, diagonal dan sejenisnya juga masuk besaran panjang.
Sehingga luas = panjang x lebar diturunkan dari besaran panjang.
Pembahasan mengenai besaran turunan bisa ditunggu pada postingan selanjutnya. Selamat belajar. Salam sains.
Sumber gambar :
http://www.akuratpost.com/wp-content/uploads/2015/09/Dapatkan-Kecantikan-Wajah.jpg
Purbalingga Sehati resmi dilaunching oleh Bupati Purbalingga, H Tasdi tepat pada tanntanggal 17 bulan 7 tahun 2017 jam 17.00 lebih 17 menit.
Slogan Purbalingga Sehati ini menggantikan slogan Purbalingga Perwira. Dalam launchingnya ini, bupati Purbalingga menjelaskan latar belakang mengapa ada pergantian. Yang memang sebenarnya selaras dengan visi dan misi kabupaten Purbalingga.
Sehati artinya Sejahtera, Harmonis, Aman, Tertib dan Indah.
Dalam launching Purbalingga Sehati ini, Bupati Purbalingga mengharapkan semua pejabat baik struktural maupun fungsional untuk sehati, satu visi, satu tujuan sehingga masyarakat pun akan melakukan hal yang senada dengan apa yang dilakukan para pimpinan tentunya.
Semoga dengan telah dilaunchingnya Purbalingga Sehati ini, akan membawa masyarakat Purbalingga yang mandiri, berdaya saing menuju masyarakat yang sejahtera dan berakhlak mulia.
Amiin.
Arsyad Riyadi Juli 17, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
Slogan Purbalingga Sehati ini menggantikan slogan Purbalingga Perwira. Dalam launchingnya ini, bupati Purbalingga menjelaskan latar belakang mengapa ada pergantian. Yang memang sebenarnya selaras dengan visi dan misi kabupaten Purbalingga.
Sehati artinya Sejahtera, Harmonis, Aman, Tertib dan Indah.
Dalam launching Purbalingga Sehati ini, Bupati Purbalingga mengharapkan semua pejabat baik struktural maupun fungsional untuk sehati, satu visi, satu tujuan sehingga masyarakat pun akan melakukan hal yang senada dengan apa yang dilakukan para pimpinan tentunya.
Semoga dengan telah dilaunchingnya Purbalingga Sehati ini, akan membawa masyarakat Purbalingga yang mandiri, berdaya saing menuju masyarakat yang sejahtera dan berakhlak mulia.
Amiin.
Arsyad Riyadi Juli 17, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
Ujian Praktek IPA Fisika SMP Tahun 2017 kembali akan dilaksanakan sebagai agenda rutin. Ujian praktek ini rencananya dilaksanakan pada tanggal 20 - 25 Maret 2017, dengan mapel IPA Fisika di antara tanggal tersebut. Mengapa sih harus ada ujian praktek fisika. Sekedar menggugurkan kewajiban ataukah ada hal lain yang lebih esensial.
Ya..IPA Fisika bisa dianggap sebagai salah satu pelajaran yang membosankan bagi sebagian siswa atau setidaknya bukan pelajaran favorit bagi siswa. Menjadi tugas guru fisikalah untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, menyenangkan, dan bermakna.
Ujian praktek sebagai salah satu rangkaian ujian yang harus diikuti oleh siswa menjadi salah satu alat evaluasi yang sepenuhnya melibatkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk itu diperlukan persiapan/perancangan yang matang agar ketiga ranah tersebut dapat tercapai secara optimal. Hal ini membutuhkan pemikiran, waktu, biaya dan pendukung yang tidak sedikit.
Ujian praktek fisika telah dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Materi yang diujikan pun bervariasi. Pada tahun 2015 siswa dituntut untuk dapat membuat alar peraga yang berlandaskan pada prinsip-prinsip dalam fisika. Prinsip-prinsip yang dimaksud meliputi pengukuran, perubahan energi, hukum Newton, tekanan, kelistrikan dan sebagainya. Pada tahun 2016, ujian praktek fisika lebih banyak ke materi-materi dasar yaitu pengukuran dengan tambahan materi getaran. Pada tahun 2017 ini, materi ujian praktek fisika masih sama dengan materi tahun sebelumnya.
Dengan dilaksanakan ujian praktek fisika ini diharapkan laboratorium IPA, khususnya fisika, akan lebih “hidup” lagi apalagi sebagai jantungnya pelajaran IPA.
Dengan diadakan Ujian Praktek IPA Fisika ini diharapkan akan mampu :
1. meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar fisika
2. meningkatkan motivasi belajar siswa
3. meningkatkan kreativitas siswa
4. meningkatkan ketrampilan siswa dalam menggunakan peralatan laboratorium
Materi yang diujikan dalam ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini adalah sebagai berikut :
1. Pengukuran massa
2. Pengukuran luas benda teratur
3. Pengukuran volume benda
4. Pengukuran massa jenis zat padat
5. Pengukuran massa jenis zat cair
6. Getaran selaras pada ayunan
7. Getaran selaras pada pegas
Arsyad Riyadi
Maret 09, 2017
New Google SEO
Bandung, Indonesia
Ya..IPA Fisika bisa dianggap sebagai salah satu pelajaran yang membosankan bagi sebagian siswa atau setidaknya bukan pelajaran favorit bagi siswa. Menjadi tugas guru fisikalah untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, menyenangkan, dan bermakna.
Ujian praktek sebagai salah satu rangkaian ujian yang harus diikuti oleh siswa menjadi salah satu alat evaluasi yang sepenuhnya melibatkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk itu diperlukan persiapan/perancangan yang matang agar ketiga ranah tersebut dapat tercapai secara optimal. Hal ini membutuhkan pemikiran, waktu, biaya dan pendukung yang tidak sedikit.
Ujian praktek fisika telah dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Materi yang diujikan pun bervariasi. Pada tahun 2015 siswa dituntut untuk dapat membuat alar peraga yang berlandaskan pada prinsip-prinsip dalam fisika. Prinsip-prinsip yang dimaksud meliputi pengukuran, perubahan energi, hukum Newton, tekanan, kelistrikan dan sebagainya. Pada tahun 2016, ujian praktek fisika lebih banyak ke materi-materi dasar yaitu pengukuran dengan tambahan materi getaran. Pada tahun 2017 ini, materi ujian praktek fisika masih sama dengan materi tahun sebelumnya.
Dengan dilaksanakan ujian praktek fisika ini diharapkan laboratorium IPA, khususnya fisika, akan lebih “hidup” lagi apalagi sebagai jantungnya pelajaran IPA.
Dengan diadakan Ujian Praktek IPA Fisika ini diharapkan akan mampu :
1. meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar fisika
2. meningkatkan motivasi belajar siswa
3. meningkatkan kreativitas siswa
4. meningkatkan ketrampilan siswa dalam menggunakan peralatan laboratorium
Materi yang diujikan dalam ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini adalah sebagai berikut :
1. Pengukuran massa
2. Pengukuran luas benda teratur
3. Pengukuran volume benda
4. Pengukuran massa jenis zat padat
5. Pengukuran massa jenis zat cair
6. Getaran selaras pada ayunan
7. Getaran selaras pada pegas
Bukan tanpa alasan materi yang diambilkan adalah mengenai pengukuran dengan tambahan getaran. Hal ini menyesuaikan dengan ketercukupan alat maupun perkiraan waktu yang terbatas agar ujian praktek tersebut dapat berjalan sesuai jadwal serta tidak terlalu memberatkan peserta ujian.
Berikut adalah kisi-kisi Ujian Praktek IPA Fisika Tahun 2017 yang akan dilaksanakan.
No
|
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
Materi
|
Indikator Soal
|
1
|
Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam
dengan menggunakan peralatan
|
Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta
satuannya
|
Pengukuran massa benda
|
Menentukan massa benda padat dan
benda cair
|
Menentukan luas bidang benda
beraturan
|
Menentukan besarnya luas bidang
datar
|
|||
Menentukan volume benda
|
Menentukan besarnya benda teratur
dan tidak teratur
|
|||
2
|
Memahami wujud zat dan perubahannya
|
Mendeskripsikan massa jenis dalam kehidupan sehari-hari
|
Menentukan massa jenis zat padat
teratur
|
Menentukan besarnya massa jenis zat
padat yang teratur
|
Menentukan massa jenis zat padat tidak
teratur
|
Menentukan besarnya massa jenis zat
padat yang tidakteratur
|
|||
3
|
Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optik
dalam produk teknologi sehari-hari
|
Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta
parameter-parameternya
|
Getaran selaras pada ayunan
|
Menyelidiki pengaruh massa beban dan
panjang tali getaran selaras pada ayunan
|
Getaran selaras pada pegas
|
Menyelidiki pengaruh massa beban dan
amplitudo getaran selaras pada pegas
|
Bagi para siswa, silakan untuk menyiapkan ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini dengan lebih baik.
Try Out atau uji coba UN (Ujian Nasional) kembali dilaksanakan. Berikut adalah soal-soal try out UN untuk mata pelajaran IPA SMP beserta pembahasannya. Untuk postingan kali ini diberikan 18 soal dan pembahasan mengenai IPA Fisikanya.
1. Perhatikan gambar posisi beban geser pada neraca empat lengan ketika digunakan untuk menimbang batu.
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, hasil penimbangannya adalah….
A. 23,6 gram
B. 180,0 gram
C. 182,4 gram
D. 183,6 gram
Pembahasan :
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, maka hasil penimbangannya adalah
100 + 80 + 3 + 0,60 = 183,6 gram
Jawab : D
2. Perhatikan data berikut!
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
4) Susunan partikel tidak teratur
5) Gaya partikel sangat lemah
Sifat partikel zat padat ditunjukkan oleh nomor….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3), (4), dan (5)
Pembahasan
Sifat partikel zat padat
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
Jawab : A
3. Empat orang siswa melakukan percobaan dengan hasil pengukurannya tampak pada tabel berikut!
Dari keempat benda tersebut yang memiliki massa jenis 800 kg/m3, hasil pengukurannya dilakukan oleh siswa….
A. A dan B
B. C dan A
C. C dan D
D. D dan B
Pembahasan
A dan C benar
Jawab : B
4. Perhatikan tabel hasil kepustakaan sebagai berikut!
Berdasarkan tabel di atas, jika keempat logam dipanaskan dalam selang waktu yang sama maka….
A. Perak akan memuai lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
B. Perak akan memuai lebih lambat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
C. Alumunium akan memuai lebih lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai lebih besar
D. A dan C benar
Pembahasan.
Perhatikan besar koefisien muai panjang masing-masing logam.
Dari data terlihat bahwa urutan logam yang memiliki koefisien muai panjang terbesar sampai terkecil berturut-turut alumunium, perak, tembaga dan besi. Sehingga jika keempat logam tersebut dipanaskan maka, logam alumunium akan mengalami pemuaian paling besar baru kemudian perak, tembaga, dan alumunium.
Jawab : D
5. Perhatikan grafik berikut ini.
Hasil ketik ticker timer yang merujuk pada grafik tersebut ditunjukkan oleh….
Pembahasan
Grafik hubungan v – t di atas merupakan grafik gerak lurus berubah beraturan (GLBB) dipercepat, yaitu gerak benda yang bergerak dalam lintasan lurus dengan kecepatan bertambah secara teratur (percepatan tetap).
Hasil rekaman ticker timer yang sesuai adalah A.
6. Tiga gaya yang masing-masing besarnya F1 = 22 N, F2 = 18 N, dan F3 = 40 N dikerjakan pada balok kayu. Gaya-gaya yang bekerja pada balok, yang memenuhi hukum I Newton ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Pada hukum I Newton atau hukum kelembaman berlaku :
∑F = 0 atau gaya total/resultan gaya = nol.
A. ∑F = F3 – F1 – F2 = 40 – 22 – 18 = 0
B. ∑F = F2 + F3 – F1 = 18 + 40 – 22 = 36 N
C. ∑F = F3 – F1 + F2 = 40 – 22 + 18 = 36 N
D. ∑F = F2 – F1 – F3 = 18 – 22 – 40 = - 44 N
Jawab. A
7. Perhatikan gambar!
Benda dengan massa 1,5 kg jatuh bebas dari posisi A. Maka energi potensial benda saat menyentuh tanah di titik C adalah….
A. 60 J
B. 90 J
C. 100 J
D. 150 J
Pembahasan
Di posisi A :
EP = m. g. h = 1,5. 10 . (4 + 6) = 150 J
EK = 0
EM = EP + EK = 150 + 0 = 150 J
Pada saat menyentuh tanah (titik C)
EM = EP + EK
150 = m.g.h + EK. Dengan ketinggian nol (h = 0) saat menyentuh tanah maka EP nya juga nol, sehingga diperoleh
150 = EK
Atau EK saat menyentuh tanah = 150 J
Jawab : D
8. Kegiatan berikut yang termasuk melakukan usaha dan tidak melakukan usaha adalah….
Pembahasan
Usaha = gaya x perpindahan
Dengan arah gaya searah dengan perpindahannya.
Jawab : A
9. Perhatikan gambar bidang miring berikut!
Gaya yang diperlukan untuk menarik balok tersebut adalah….
A. Dikurangi 95 N
B. Dikurangi 150 N
C. Ditambah 320 N
D. Ditambah 440 N
Pembahasan :
W . h = F . s
550 . 4 = F. 5,5
Atau dengan kata lain gaya yang diperlukan untuk menarik balok dibandingkan dengan beratnya memiliki selisih 550 – 400 = 150 N (atau dikurangi 150 N).
Jawab : B
10. Seekor ikan berada pada bak air seperti pada gambar.
Jika massa jenis air 1 g/cm3 dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tekanan hidrostatis yang diterima ikan adalah….
A. 4.000 N/m2
B. 5.000 N/m2
C. 9.000 N/m2
D. 13.000 N/m2
Pembahasan
ρ = 1 g/cm3 = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = 90 cm – 40 cm =50 cm = 0,5 m
P = ρ . g . h = 1000.10.0,5 = 5000 N/m2
Jawab : B
11. Ciri-ciri benda langit dalam tabel berikut yang benar adalah…
Pembahasan
Asteroid atau planetoid planet-planet kecil yang bergerak mengelilingi matahari dengan lintasanya antara planet Mars dan Jupiter.
Bintang merupakan benda langit yang dapat memancarkan cahayanya sendiri.
Komet (bintang berekor) merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan lintasan yang sangat lonjong.
Meteorid adalah batuan-batuan kecil yang melayang-layang di angkasa. Meteor merupakan meteorid yang jatuh dan masuk ke atmosfer bumi dan habis terbakar sebelum sampai permukaan bumi.
Jawab : C
12. Perhatikan gambar berikut!
Besarnya amplitudo dan cepat rambat gelombang berturut-turut adalah….
A. 20 cm dan 5 cm/s
B. 20 cm dan 10 cm/s
C. 10 cm dan 5 cm/s
D. 10 cm dan 10 cm/s
Pembahasan
Amplitudo (A) = 10 cm
Jawab : C
Catatan :
Cepat rambat gelombang juga dirumuskan dengan
Dengan λ = panjang gelombang, T = periode, dan f = frekuensi.
13. Agus memukul kentongan di antara dua tembok yang berhadapan. Bunyi pantul dari tembok pertama terdengar 1,5 sekon sesudah kentongan dipukul, disusul bunyi pantul dari dinding kedua 0,5 sekon setelah bunyi pantul pertama. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka jarak di antara kedua tembok adalah….
A. 170 m
B. 340 m
C. 425 m
D. 595 m
Pembahasan :
Jarak antara dua tembok yang berhadapan dapat dicari dengan menghitung pemantulan bunyi dari masing-masing tembok.
Jarak dua tembok = jarak pemantulan dari tembok 1 + jarak pemantulan dari tembok 2
t1 = 1,5 sekon dan t2 = 1,5 + 0,5 = 2 sekon, sehingga diperoleh
Jawab : D
14. Seseorang dapat membaca dengan jelas pada jarak paling dekat 45 cm. Agar ia dapat membaca paling jelas pada jarak 25 cm, kekuatan lensa yang diperlukan adalah….
A. 1,2 dioptri
B. 1,5 dioptri
C. 1,8 dioptri
D. 2,0 dioptri
Pembahasan :
Diketahui :
s = - 45 cm
s’ = 25 cm
Atau
Dengan PP = 45 cm dan s = 25 cm berlaku rumus berikut.
Jawab : C
15. Perhatikan gambar interaksi bola konduktor bermuatan di bawah ini!
Jika bola konduktor P bermuatan positif, maka gaya interaksi yang terjadi, ketika bola P didekatkan bola S, dan bola R didekatkan bola Q berturut-turut adalah….
A. P – S tarik menarik dan R – Q tarik menarik
B. P – S tarik-menarik dan R – Q tolak menolak
C. P – S tolak menolak dan R – Q tarik menarik
D. P – S tolak menolak dan P – Q tarik menarik
Pembahasan :
P (+) dengan R tarik menarik maka R (-). P (+) dengan T tolak-menolak maka T juga bermuatan (+).
S tarik-menarik dengan R, sedangkan R bermuatan (-) maka S akan bermuatan (+). Q tolak-menolak dengan S yang bermuatan (+) maka Q juga bermuatan (+).
Dapat dituliskan :
P (+)
Q (+)
R (-)
S (+)
T (+)
Sehingga
P (+) dengan S (+) akan tolak-menolak
Dan R (-) dengan Q (+) akan tarik-menarik
Jawab : C
16. Perhatikan gambar rangkaian berikut!
Kuat arus yang mengalir melalui rangkaian listrik (I) adalah…..
A. 6,0 A
B. 4,0 A
C. 2,4 A
D. 2,0 A
Pembahasan
Jawab : C
17. Sebuah keluarga menggunakan energi listrik dalam sebulan (30 hari) untuk alat-alat seperti pada tabel berikut!
Dari tabel tersebut daya listrik masing-masing alat adalah….
Pembahasan
W = P x t
Energi yang digunakan = daya x waktu
Mesin cuci :
7,2 kWh = P x 2 x 30 jam
7200 Wh = 60 jam x P
P = 7200/60 = 120 W
Lampu pijar :
12 kWh = P x 8 x 30 jam
12000 Wh = 240 jam x P
P = 12000/240 = 50 W
TV :
72 kWh = P x 6 x 30 jam
72000 Wh = 180 jam x P
P = 72000/180 = 400 W
Jawab : A
18. Sebuah magnet jarum berada di antara dua buah magnet batang. Posisi magnet jarum yang benar ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Posisi magnet yang benar kutub-kutub yang berlawanan akan berdekatan. S – U – S – U – S – U atau U – S – U – S – U – S
Jawab : D
Demikianlah soal dan pembahasan Try Out 2 UN IPA Fisika SMP. Kalau ada soal atau pembahasan yang kurang memuaskan atau keliru mohon koreksinya. Arsyad Riyadi Februari 26, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
1. Perhatikan gambar posisi beban geser pada neraca empat lengan ketika digunakan untuk menimbang batu.
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, hasil penimbangannya adalah….
A. 23,6 gram
B. 180,0 gram
C. 182,4 gram
D. 183,6 gram
Pembahasan :
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, maka hasil penimbangannya adalah
100 + 80 + 3 + 0,60 = 183,6 gram
Jawab : D
2. Perhatikan data berikut!
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
4) Susunan partikel tidak teratur
5) Gaya partikel sangat lemah
Sifat partikel zat padat ditunjukkan oleh nomor….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3), (4), dan (5)
Pembahasan
Sifat partikel zat padat
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
Jawab : A
3. Empat orang siswa melakukan percobaan dengan hasil pengukurannya tampak pada tabel berikut!
Dari keempat benda tersebut yang memiliki massa jenis 800 kg/m3, hasil pengukurannya dilakukan oleh siswa….
A. A dan B
B. C dan A
C. C dan D
D. D dan B
Pembahasan
A dan C benar
Jawab : B
4. Perhatikan tabel hasil kepustakaan sebagai berikut!
Berdasarkan tabel di atas, jika keempat logam dipanaskan dalam selang waktu yang sama maka….
A. Perak akan memuai lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
B. Perak akan memuai lebih lambat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
C. Alumunium akan memuai lebih lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai lebih besar
D. A dan C benar
Pembahasan.
Perhatikan besar koefisien muai panjang masing-masing logam.
Dari data terlihat bahwa urutan logam yang memiliki koefisien muai panjang terbesar sampai terkecil berturut-turut alumunium, perak, tembaga dan besi. Sehingga jika keempat logam tersebut dipanaskan maka, logam alumunium akan mengalami pemuaian paling besar baru kemudian perak, tembaga, dan alumunium.
Jawab : D
5. Perhatikan grafik berikut ini.
Hasil ketik ticker timer yang merujuk pada grafik tersebut ditunjukkan oleh….
Pembahasan
Grafik hubungan v – t di atas merupakan grafik gerak lurus berubah beraturan (GLBB) dipercepat, yaitu gerak benda yang bergerak dalam lintasan lurus dengan kecepatan bertambah secara teratur (percepatan tetap).
Hasil rekaman ticker timer yang sesuai adalah A.
6. Tiga gaya yang masing-masing besarnya F1 = 22 N, F2 = 18 N, dan F3 = 40 N dikerjakan pada balok kayu. Gaya-gaya yang bekerja pada balok, yang memenuhi hukum I Newton ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Pada hukum I Newton atau hukum kelembaman berlaku :
∑F = 0 atau gaya total/resultan gaya = nol.
A. ∑F = F3 – F1 – F2 = 40 – 22 – 18 = 0
B. ∑F = F2 + F3 – F1 = 18 + 40 – 22 = 36 N
C. ∑F = F3 – F1 + F2 = 40 – 22 + 18 = 36 N
D. ∑F = F2 – F1 – F3 = 18 – 22 – 40 = - 44 N
Jawab. A
7. Perhatikan gambar!
Benda dengan massa 1,5 kg jatuh bebas dari posisi A. Maka energi potensial benda saat menyentuh tanah di titik C adalah….
A. 60 J
B. 90 J
C. 100 J
D. 150 J
Pembahasan
Di posisi A :
EP = m. g. h = 1,5. 10 . (4 + 6) = 150 J
EK = 0
EM = EP + EK = 150 + 0 = 150 J
Pada saat menyentuh tanah (titik C)
EM = EP + EK
150 = m.g.h + EK. Dengan ketinggian nol (h = 0) saat menyentuh tanah maka EP nya juga nol, sehingga diperoleh
150 = EK
Atau EK saat menyentuh tanah = 150 J
Jawab : D
8. Kegiatan berikut yang termasuk melakukan usaha dan tidak melakukan usaha adalah….
Pembahasan
Usaha = gaya x perpindahan
Dengan arah gaya searah dengan perpindahannya.
Jawab : A
9. Perhatikan gambar bidang miring berikut!
Gaya yang diperlukan untuk menarik balok tersebut adalah….
A. Dikurangi 95 N
B. Dikurangi 150 N
C. Ditambah 320 N
D. Ditambah 440 N
Pembahasan :
W . h = F . s
550 . 4 = F. 5,5
Atau dengan kata lain gaya yang diperlukan untuk menarik balok dibandingkan dengan beratnya memiliki selisih 550 – 400 = 150 N (atau dikurangi 150 N).
Jawab : B
10. Seekor ikan berada pada bak air seperti pada gambar.
Jika massa jenis air 1 g/cm3 dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tekanan hidrostatis yang diterima ikan adalah….
A. 4.000 N/m2
B. 5.000 N/m2
C. 9.000 N/m2
D. 13.000 N/m2
Pembahasan
ρ = 1 g/cm3 = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = 90 cm – 40 cm =50 cm = 0,5 m
P = ρ . g . h = 1000.10.0,5 = 5000 N/m2
Jawab : B
11. Ciri-ciri benda langit dalam tabel berikut yang benar adalah…
Pembahasan
Asteroid atau planetoid planet-planet kecil yang bergerak mengelilingi matahari dengan lintasanya antara planet Mars dan Jupiter.
Bintang merupakan benda langit yang dapat memancarkan cahayanya sendiri.
Komet (bintang berekor) merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan lintasan yang sangat lonjong.
Meteorid adalah batuan-batuan kecil yang melayang-layang di angkasa. Meteor merupakan meteorid yang jatuh dan masuk ke atmosfer bumi dan habis terbakar sebelum sampai permukaan bumi.
Jawab : C
12. Perhatikan gambar berikut!
Besarnya amplitudo dan cepat rambat gelombang berturut-turut adalah….
A. 20 cm dan 5 cm/s
B. 20 cm dan 10 cm/s
C. 10 cm dan 5 cm/s
D. 10 cm dan 10 cm/s
Pembahasan
Amplitudo (A) = 10 cm
Jawab : C
Catatan :
Cepat rambat gelombang juga dirumuskan dengan
Dengan λ = panjang gelombang, T = periode, dan f = frekuensi.
13. Agus memukul kentongan di antara dua tembok yang berhadapan. Bunyi pantul dari tembok pertama terdengar 1,5 sekon sesudah kentongan dipukul, disusul bunyi pantul dari dinding kedua 0,5 sekon setelah bunyi pantul pertama. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka jarak di antara kedua tembok adalah….
A. 170 m
B. 340 m
C. 425 m
D. 595 m
Pembahasan :
Jarak antara dua tembok yang berhadapan dapat dicari dengan menghitung pemantulan bunyi dari masing-masing tembok.
Jarak dua tembok = jarak pemantulan dari tembok 1 + jarak pemantulan dari tembok 2
t1 = 1,5 sekon dan t2 = 1,5 + 0,5 = 2 sekon, sehingga diperoleh
Jawab : D
14. Seseorang dapat membaca dengan jelas pada jarak paling dekat 45 cm. Agar ia dapat membaca paling jelas pada jarak 25 cm, kekuatan lensa yang diperlukan adalah….
A. 1,2 dioptri
B. 1,5 dioptri
C. 1,8 dioptri
D. 2,0 dioptri
Pembahasan :
Diketahui :
s = - 45 cm
s’ = 25 cm
Atau
Dengan PP = 45 cm dan s = 25 cm berlaku rumus berikut.
Jawab : C
15. Perhatikan gambar interaksi bola konduktor bermuatan di bawah ini!
Jika bola konduktor P bermuatan positif, maka gaya interaksi yang terjadi, ketika bola P didekatkan bola S, dan bola R didekatkan bola Q berturut-turut adalah….
A. P – S tarik menarik dan R – Q tarik menarik
B. P – S tarik-menarik dan R – Q tolak menolak
C. P – S tolak menolak dan R – Q tarik menarik
D. P – S tolak menolak dan P – Q tarik menarik
Pembahasan :
P (+) dengan R tarik menarik maka R (-). P (+) dengan T tolak-menolak maka T juga bermuatan (+).
S tarik-menarik dengan R, sedangkan R bermuatan (-) maka S akan bermuatan (+). Q tolak-menolak dengan S yang bermuatan (+) maka Q juga bermuatan (+).
Dapat dituliskan :
P (+)
Q (+)
R (-)
S (+)
T (+)
Sehingga
P (+) dengan S (+) akan tolak-menolak
Dan R (-) dengan Q (+) akan tarik-menarik
Jawab : C
16. Perhatikan gambar rangkaian berikut!
Kuat arus yang mengalir melalui rangkaian listrik (I) adalah…..
A. 6,0 A
B. 4,0 A
C. 2,4 A
D. 2,0 A
Pembahasan
Jawab : C
17. Sebuah keluarga menggunakan energi listrik dalam sebulan (30 hari) untuk alat-alat seperti pada tabel berikut!
Dari tabel tersebut daya listrik masing-masing alat adalah….
Pembahasan
W = P x t
Energi yang digunakan = daya x waktu
Mesin cuci :
7,2 kWh = P x 2 x 30 jam
7200 Wh = 60 jam x P
P = 7200/60 = 120 W
Lampu pijar :
12 kWh = P x 8 x 30 jam
12000 Wh = 240 jam x P
P = 12000/240 = 50 W
TV :
72 kWh = P x 6 x 30 jam
72000 Wh = 180 jam x P
P = 72000/180 = 400 W
Jawab : A
18. Sebuah magnet jarum berada di antara dua buah magnet batang. Posisi magnet jarum yang benar ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Posisi magnet yang benar kutub-kutub yang berlawanan akan berdekatan. S – U – S – U – S – U atau U – S – U – S – U – S
Jawab : D
Demikianlah soal dan pembahasan Try Out 2 UN IPA Fisika SMP. Kalau ada soal atau pembahasan yang kurang memuaskan atau keliru mohon koreksinya. Arsyad Riyadi Februari 26, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia