Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
-
Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
[image: Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional]
Emotional Intelligence - Daniel GolemanBuku ...
Pengertian Getaran
Getaran adalah gerak bolak-balik suatu partikel secara periodik melalui titik setimbangnya.Jika ujung mistar bergerak dari O ke A, lalu ke B, dan kembali ke O (disingkat O – A – O – B – O), dikatakan ujung mistar telah menempuh satu getaran.
Contoh yang lain : A – O – B – O – A atau B – O – A – O – B
Gerak ujung mistar O – A – O , O – B – O, B – O – A, A – O – B adalah setengah getaran.
Jarak yang ditempuh ujung mistar dari titik seimbangnya disebut simpangan. Jarak O – A dan O – B adalah simpangan terbesar (amplitudo).
Getaran pada bandul
Getaran pada Pegas
Periode dan Frekuensi
Periode didefinisikan sebagai selang waktu yang diperlukan untuk menempuh satu kali getaran. Satuan periode dalam sekon.Rumus periode :
T = periode (sekon)
t = waktu yang diperlukan untuk melakukan getaran (sekon)
n = banyaknya getaran
Contoh :
Sebuah bandul digetarkan sehingga selama 1 menit menghasilkan 40 getaran. Tentukan periodenya?
Penyelesaian :
Diketahui :
t = 1 menit = 60 s
n = 40 getaran
Ditanya : T = ?
Jawab :
Merancang eksperimen
Gunakan sebuah ayunan sederhana untuk menyelidiki apakah periode getaran tergantung pada :
a. amplitudo
b. massa beban
c. panjang tali
Jika percobaan dilakukan secara benar, akan diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
- periode tidak tergantung pada amplitudo
- periode tidak tergantung pada massa beban
- periode tergantung pada panjang tali
Frekuensi didefinisikan sebagai banyaknya getaran yang dilakukan benda dalam satu sekon. Satuan frekuensi dalam Hertz (Hz).
Rumus frekuensi :
f = frekuensi (Hz)
Contoh soal :
Sebuah bandul selama 20 detik mengalami 30 getaran. Tentukan frekuensinya?
Penyelesaian :
Diketahui :
t = 20 s
n = 30 getaran
Ditanya : f = ?
Jawab :
f=n/t
T=30/20=1,5 Hz
Hubungan periode dan frekuensi
f=1/T atau T=1/f
Contoh soal :
Sebuah pegas menghasilkan frekuensi 50 Hz. Tentukan periode getaran itu?
Penyelesaian :
Diketahui : f = 50 Hz
Ditanya : T = ?
Jawab :
T=1/f=1/50=0,02 s Arsyad Riyadi Agustus 09, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali (Hanzi: 神雕俠侶, hanyu pinyin: shen
diao sia lu) adalah sebuah novel silat karya Jin Yong, merupakan bagian kedua dari Trilogi
Rajawali. Di Indonesia kisah ini juga dikenal dengan judul Sin
Tiauw Hiap Lu (dialek Hokkian). Cerita silat ini lebih populer dengan judul
di atas karena diterjemahkan dari versi bahasa Inggris berjudul The Return
of the Condor Heroes, terjemahan harfiah dari versi asli sebenarnya lebih
tepat berjudul Pasangan Pendekar Rajawali Sakti.
Novel ini pertama kali diterbitkan
20 Mei 1959 pada harian Ming Pao selama 3 tahun. Novel ini adalah bagian ke dua
dari Trilogy Rajawali. Tokoh utama dalam novel ini adalah Yang Guo putra Yang
Kang dan kekasihnya Xiaolongnü.
Tokoh dalam kisah ini:
- Yo Ko (Yang Guo) - tokoh utama dalam kisah ini, yatim piatu dari ayah Yo Kang dan ibu Bok Liamci. Kedua orang tua Yo Ko adalah tokoh dalam bagian pertama dari trilogi Rajawali, Kisah Pendekar Memanah Rajawali.
- Siauw Lionglie (Xiaolongnü) - Kekasih sekaligus guru Yo Ko, murid dari partai Kuburan Tua.
- Kwee Ceng (Guo Jing) - Saudara angkat Yo Kang, ayah Yo Guo. Kwee Ceng membesarkan Yo Ko sejak meninggalnya ibunya Bok Liamci. Kwee Ceng adalah tokoh utama dalam Kisah Pendekar Memanah Burung Rajawali.
- Oey Yong (Huang Rong) - Istri Kwee Ceng yang cerdik, putri dari Oey Yoksu, pemilik Pulau Bunga Tao, juga terkenal sebagai si Sesat Timur dalam rimba persilatan.
- Kwee Hu (Guo Fu) - Putri sulung pasangan Kwee Ceng-Oey Yong. Kwee Hu tumbuh menjadi anak yang manja dan bertabiat buruk. Karena kesalahfahaman, merasa kehormatannya dihina oleh Yo Ko, Kwee Hu berniat membunuh Yo Ko dengan pedang pemberian Siauw Lionglie. Dalam perselisihan itu, tangan kanan Yo Ko dibuntungi oleh Kwee Hu.
- Kwee Siang (Guo Xiang) - Putri pasangan Kwee Ceng-Oey Yong, sejak kecil telah mengalami banyak pangalaman hebat. Pertama-tama dia diculik oleh Siauw Lionglie untuk ditukarkan dengan penawar racun bunga asmara yang meracuni Yo Ko. Kemudian diculik oleh Li Mociu, setelah itu oleh Kimloen Hoat’ong, sebelum akhirnya diselamatkan oleh Yo Ko yang kemudain menyerahkannya kembali ke orang tuanya. Berbeda dengan kakak perempuannya, Kwee Hu, Kwee Siang berperawakan halus dan baik budi. Dia adalah kemudian menjadi pendiri partai Go Bie, partai yang berperan penting dalam Kisah Pedang langit Golok Naga (bagian ketiga dari Trilogi Rajawali).
- Li Mociu (Li MouChou) - Dikenal dengan julukan Dewi Ular, Kakak seperguruan Siauw Lionglie, diusir dari perguruan mereka setelah jatuh cinta pada pria yang tidak membalas cintanya. Dia merajalela di rimba persilatan dengan kekejamannya.
- Kimloen Hoat’ong (JinLun FaWang) - Guru besar dari Tibet, menjadi penasehat utama kerajaan Mongolia. Dalam usaha menjadi pemimpin rimba persilatan dalam pertemuan para pendekar dia dikalahkan oleh pasangan Yo Ko dan Siauw Lionglie.
- Kongsun Tit (Gongsun Zhi) - Pemilik Lembah Putus Cinta yang sangat kejam dan licik. Jatuh cinta kepada Siauw Lionglie, namun cinta Siauw Lionglie hanyalah buat Yo Ko seorang.
- Kiu Chian Jin (Qui ChianChi) - Istri Kongsun Tit. Kongsun Tit pura-pura mencintainya, hanya untuk mempelajari ilmu keluarganya. Setelah ia menguasai ilmu keluarga Kiu, sang istri dibuang ke gua di bawah tanah di Lembah Putus Cinta.
Sumber : http://www.gebyok.com/ alat-menimba-air-kerekan-dan-ember-cangking.html |
Untuk mengambil air dari sumur bisa menggunakan katrol tetap. Dengan menggunakan katrol, orang dapat lebih mudah mengambil air tanpa terlalu menguras tenaga.
Prinsip kerja katrol sama dengan tuas, yaitu mampu mengangkat benda yang berat dengan gaya yang lebih kecil tanpa mengurangi usaha yang harus dilakukan. Ada tiga jenis katrol, yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan sistem katrol.
Katrol Tetap
Katrol tetap adalah sebuah katrol yang terpasang pada tempat yang tetap sehingga tidak bisa bergerak ke atas atau kebawah, misalnya katrol pada sumur.
Katrol Bergerak
Katrol bergerak adalah sebuah katrol yang dipasang sedemikian rupa, dapat naik turun.
Katrol bergerak adalah sebuah katrol yang dipasang sedemikian rupa, dapat naik turun.
Pada katrol bergerak berlaku, keuntungan mekanis (KM) = 2
Sistem Katrol
Sistem Katrol merupakan gabungan dari dua buah katrol atau lebih.
Tuas atau pengungkit merupakan salah satu pesawat sederhana yang sering digunakan, contohnya linggis dan tongkat.
Perhatikan bagan dari tuas sebagai berikut :
Pada tuas berlaku :
beban x lengan beban = kuasa x lengan kuas
W x lW = F x lF
Keuntungan mekanis (KM)
Ada 3 jenis tuas, yaitu tuas jenis pertama, tuas jenis kedua, dan tuas jenis ketiga
Contoh tuas jenis pertama : linggis, gunting, tang, dan pembuka kaleng
Arsyad Riyadi Agustus 01, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Perhatikan bagan dari tuas sebagai berikut :
Bagan Tuas |
Pada tuas berlaku :
beban x lengan beban = kuasa x lengan kuas
W x lW = F x lF
Keuntungan mekanis (KM)
Ada 3 jenis tuas, yaitu tuas jenis pertama, tuas jenis kedua, dan tuas jenis ketiga
Contoh tuas jenis kedua : catut, pembuka botol, dan stapler
Contoh tuas jenis ketiga : sapu dan pinset
Contoh soal.
Sebuah linggis digunakan untuk memindahkan sebongkah batu yang terletak di atas tanah. Ujung linggis disisipkan di bawah batu, kemudian linggis ditumpu pada jarak 1 m dari ujung linggis yang disusupkan ke tanah. Jika berat batu 600 N, dan panjang linggis 4 m, berapa :
a. kuasa minimum yang harus dilakukan untuk dapat mengangkat batu tersebut?
b. keuntungan mekanis tuas tersebut?
Penyelesaian :
Diketahui :
W = 600 N
lF = ( 4 - 1 ) = 3 m
lW = 1 m
Ditanya :
a. F = ..?
b. KM = ..?
Jawab :
a. Mencari kuasa
W. lW = F. lF
600. 1 = F. 3
b. Keuntungan mekanis
Arsyad Riyadi Agustus 01, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Apa itu resultan gaya?
Resultan gaya adalah gaya pengganti dari dua buah gaya atau lebih.
Jika ada dua gaya, misalnya F1 dan F2 bekerja pada suatu benda, maka resultan gaya R dituliskan sebagai R = F1 + F2.
1. Jika dua buah gaya atau lebih arahnya sama, maka gaya-gayanya dijumlahkan
Contoh :
Diketahui gaya F1 = 15 Newton ke kanan, F2 = 25 Newton ke kanan. Dengan menganggap 5 N digambarkan dengan 1 cm.
a. Lukiskan vektor F1 dan F2
b. Tentukan besar dan arah resultan dari F1 + F2
Penyelesaian
2. Jika dua buah gaya atau lebih arahnya berlawanan, maka gaya-gayanya dikurangkan
Contoh :
Diketahui gaya F1 = 15 Newton ke kanan, F2 = 25 Newton ke kiri. Tentukan besar dan arah dari F1 + F2 ?
Penyelesaian :
3. Dua buah gaya yang saling tegak lurus, resultan gayanya diperoleh dengan menggunakan rumus Phytagoras
Contoh :
Dua buah gaya masing-masing 6 N ke kanan dan 8 N ke atas saling membentuk sudut 900. Berapa resultan keduanya?
Penyelesaian
F1 = 6 N ke kanan
F2 = 8 N ke atas
Dengan menggunakan gambar diperoleh hasil yang sama, sebagai berikut
Kapankah terjadi keseimbangan gaya?
Jika dua buah gaya yang besarnya sama bekerja pada sebuah benda dengan arah yang berlawanan, maka diperoleh resultan gaya sama dengan nol. Pada keadaan ini tidak terjadi perubahan gerak. Artinya benda tersebut tetap berada pada keadaan diam atau jika bergerak maka akan terus bergerak dengan kecepatan tetap (gerak lurus beraturan).
Jika dua buah gaya yang besarnya sama bekerja pada sebuah benda dengan arah yang berlawanan, maka diperoleh resultan gaya sama dengan nol. Pada keadaan ini tidak terjadi perubahan gerak. Artinya benda tersebut tetap berada pada keadaan diam atau jika bergerak maka akan terus bergerak dengan kecepatan tetap (gerak lurus beraturan).
Referensi :
1. Kanginan, Martheen. 2002. Sains Fisika SMP untuk Kelas VII Semester 1. Jakarta : Erlangga
2. Purwanto, Budi. 2007. Sains Fisika 2 : Konsep dan Penerapannya untuk Kelas VIII SMP dan MTs. Solo : Tiga Serangkai
Gaya merupakan besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki besar dan arah. Karena merupakan besaran vektor, maka gaya dapat dilukiskan dengan diagram vektor, yaitu sebuah anak panah.
Perhatikan gambar berikut
Gambar 1 |
Misalkan sebuah gaya F yang dilukiskan dengan panjang OA seperti ditunmjukkan gambar 1. Anak panah memiliki titik tangkap O, ujung A, panjang OA, dan arahnya dari O ke A.
Panjang panah menunjukkan nilai atau besar gaya dan arah panah menunjukkan arah gaya.
Contoh :
Sebuah gaya F1 yang berarah ke kanan dan besarnya 4 N dilukiskan dengan diagram vektor yang panjangnya 2 cm, seperti pada gambar.
Lukiskan diagram vektor-vektor gaya :
Lukiskan diagram vektor-vektor gaya :
a. F2 = 3 N ke kanan
b. F3 = 6 N ke kiri
c. F4 = 5 N ke atas
d. F5 = 8 N ke bawah
Penyelesaian
Besar gaya 4 N dilukiskan dengan panjang 2 cm, artinya besar gaya 2 N dilukiskann dengan panjang 1 cm. Atau 1 cm mewakili 2 N.
Penyelesaian
Besar gaya 4 N dilukiskan dengan panjang 2 cm, artinya besar gaya 2 N dilukiskann dengan panjang 1 cm. Atau 1 cm mewakili 2 N.
b. Diagram vektor F3 = 6 N ke kiri dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke kiri dan panjangnya 3 cm
c. Diagram vektor F4 = 5 N ke atas dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke atas dan panjangnya 2,5 cm
d. Diagram vektor F5 = 8 N ke bawah dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke bawah dan panjangnya 4 cm
Tekanan hidrostatis adalah tekanan pada zat cair yang diam.
Besarnya tekanan hidrostatis tergantung pada jenis dan kedalaman zat cair, tidak tergantung pada bentuk wadahnya (asalkan wadahnya terbuka).
Besarnya tekanan hidrostatis dirumuskan dengan :
P = p g h
P = tekanan (Pa)
p = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = perepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = kedalaman (m)
Contoh :
Suatu kolam yang dalamnya 2 meter diisi penuh air (pair = 1000 kg/m3). Jika percepatan gravitasi di tempat itu 10 m/s2, berapa tekanan hidrostatis suatu titik yang terletak 20 cm dari dasar kolam?
Penyelesaian :
Diketahui :
p = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = (2 - 0,2) m = 1,8 m
Ditanya : P = ?
Jawab :
P = p g h = 1000. 10. 1,8 = 18.000 Pa
Hukum Pascal
Tekanan yang dikerjakan pada zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan secara merata ke segala arah sama besar.
F1/A1 = F2/A2
Alat-alat yang bekerja berdasar hukum Pascal
1. Dongkrak hidrolik
2. Jembatan angkat
3. Kempa Hidrolik
Bejana Berhubungan
Zat cair selalu menyesuaikan bentuk seperti wadah yang ditempatinya. Selain itu, zat cair yang selalu dalam keadaaan tenang selalu memiliki permukaan yang mendatar/. Permukaan zat cair juga tidak tergantung pada bentuk wadahnya.
Hukum Bejana berhubungan ini tidak berlaku jika
- ada pipa kapiler
- tekanan bejana tidak sama
- diisi zat cair yang tidak sejenis
Jika bejana berhubungan yang berbentuk U, jika diisi dua zat cair yang berbeda dapat digunakan untuk mencari massa jenis zat cair.
Hukum Archimedes
"Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mendapatkan gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak oleh benda tersebut."
Gaya angkat atau gaya Archimedes dirumuskan sebagai :
Arsyad Riyadi Juli 28, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Besarnya tekanan hidrostatis tergantung pada jenis dan kedalaman zat cair, tidak tergantung pada bentuk wadahnya (asalkan wadahnya terbuka).
P = p g h
P = tekanan (Pa)
p = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = perepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = kedalaman (m)
Contoh :
Suatu kolam yang dalamnya 2 meter diisi penuh air (pair = 1000 kg/m3). Jika percepatan gravitasi di tempat itu 10 m/s2, berapa tekanan hidrostatis suatu titik yang terletak 20 cm dari dasar kolam?
Penyelesaian :
Diketahui :
p = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = (2 - 0,2) m = 1,8 m
Ditanya : P = ?
Jawab :
P = p g h = 1000. 10. 1,8 = 18.000 Pa
Hukum Pascal
Tekanan yang dikerjakan pada zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan secara merata ke segala arah sama besar.
F1/A1 = F2/A2
Alat-alat yang bekerja berdasar hukum Pascal
1. Dongkrak hidrolik
2. Jembatan angkat
3. Kempa Hidrolik
Bejana Berhubungan
Zat cair selalu menyesuaikan bentuk seperti wadah yang ditempatinya. Selain itu, zat cair yang selalu dalam keadaaan tenang selalu memiliki permukaan yang mendatar/. Permukaan zat cair juga tidak tergantung pada bentuk wadahnya.
Hukum Bejana berhubungan ini tidak berlaku jika
- ada pipa kapiler
- tekanan bejana tidak sama
- diisi zat cair yang tidak sejenis
Jika bejana berhubungan yang berbentuk U, jika diisi dua zat cair yang berbeda dapat digunakan untuk mencari massa jenis zat cair.
Hukum Archimedes
"Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mendapatkan gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak oleh benda tersebut."
Gaya angkat atau gaya Archimedes dirumuskan sebagai :
Arsyad Riyadi Juli 28, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Lebih mudah menancapkan paku yang runcing dari pada paku yang tumpul.
Lebih mudah mengiris daging dengan pisau tajam dari pada pisau yang tumpul.
Mengapa demikian?
Karena luas permukaan yang kecil (tajam) menyebabkan tekanan paku atau pisau tersebut besar.
Demikian juga sebuah balok yang berat akan menimbulkan bekas yang dalam jika dijatuhkan dibanding dengan balok yang ringan (dengan catatan kedua luas penampak kedua balok sama).
Mengapa demikian?
Karena semakin berat benda maka akan dihasilkan tekanan yang lebih besar.
Dari penjelasan dapat disimpulkan bahwa besarnya tekanan sebanding dengan berat benda dan berbanding terbalik dengan luas bidang tekannya.
Sehingga tekanan pada zat padat dapat didefinisikan sebagai hasil bagi gaya tekan dengan luas bidang tekan.
P = tekanan (N/m2 atau Pascal)
F = gaya tekan (N)
A = luas bidang tekan (m2)
Contoh :
Seorang siswa yang massanya 40 kg menggunakan sepatu yang masing-masing luasnya 10 cm2. Berapa tekanan siswa tersebut pada lantai ? (g = 10 m/s2)
Penyelesaian :
Diketahui :
m = 40 kg
g = 10 m/s2
A = 10 cm2
untuk dua kaki maka luasnya menjadi A = 20 cm2
Ditanya :
P = ?
Jawab :
Arsyad Riyadi Juli 28, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Membawa meja |
Menendang bola |
Dua orang siswa sedang membawa kursi panjang. Satunya mendorong dan satunya menarik. Kerja sama keduanya menyebabkan kursi tersebut dapat dipindahkan dengan mudah. Demikian pula, untuk menendang bola diperlukan gaya yang tepat agar bola sampai sasaran yang ditentukan.
Tarikan atau dorongan dalam fisika disebut dengan gaya. Dengan demikian, mengerjakan gaya pada suatu benda sama artinya dengan mendorong atau menarik benda tersebut.
Dua Jenis Gaya
Ada 2 jenis gaya, yaitu gaya sentuh dan gaya tidak sentuh.
1. Gaya sentuh
Gaya sentuh adalah gaya yang timbul karena persentuhan langsung secara fisika antara dua buah benda.
Contoh gaya sentuh : gaya gesek, gaya normal, gaya pegas, gaya otot dan sejenisnya.
Perhatikan gambar berikut.
Angkat besi |
Belajar memanah |
2. Gaya tak sentuh
Gaya tak sentuh adalah gaya yang timbul walaupun kedua benda tidak bergesekan secara fisik.
Contoh gaya tak sentuh : gaya gravitasi, gaya magnet dan gaya listrik.
Perhatikan gambar berikut.
Apel jatuh karen tertarik gravitasi bumi |
Rambut berdiri karena pengaruh listrik statis |
Perubahan-perubahan yang disebabkan oleh gaya
Ada empat perubahan yang dapat ditimbulkan oleh gaya :
1. Benda diam menjadi bergerak
2. Benda bergerak menjadi diam
3. Bentuk dan ukuran benda berubah
4. Arah gerak benda berubah
Mengukur gaya
Di dalam laboratorium, gaya diukur dengan menggunakan neraca pegas (dinamometer). Satuan gaya dalam dalam SI adalah Newton, sedangkan dalam cgs adalah dyne.
Berbagai bentuk dinamometer |
Referensi :
- Foster, Bob. 2004. Eksplorasi Sains Fisika SMP Jilid 1 untuk Kelas VII. Jakarta : Erlangga
- Kanginan, Marthen. 2004. Sains Fisika 1A untuk SMP Kelas VII. Jakarta : Erlangga
- Purwanto, Budi. 2007. Sains Fisika 2 Konsep dan Penerapannya untuk Kelas VIII SMP dan Mts. Solo : Tiga Serangkai
Sumber gambar :
- http://dbe.rti.org/news/index.cfm?id=162&fuseaction=detail
- https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wzuRmiuXM6H7VU6oiaFjbj9A1ueb8kxcVjaOrdMpdbWeyutWg1UCkO0KcAW9RllP1rPPrUag8aW_k36Ya3XLy3pYEJ1-RVXfVQp7tH1Hm5jwuohQC66JoW0gU-gu6AwwUbda-PoPnThd/s320/beckham2.jpg
- http://sin.stb.s-msn.com/i/F6/F3D6B5356177C477DBE530EA79C43C.jpg
- http://v-images2.antarafoto.com/gor/1277689501/olahraga-belajar-memanah-01.jpg
- http://nanikhidayati.files.wordpress.com/2009/05/grav1.jpg?w=230&h=294
- https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMdqEeAPsZg_b7G1rSfz3ACS_S442-4T32q8etmn9omNLClnbfxMwW44nS1bfvWclMvUSwJ8WUykLGhELPH8mPJJCNt3GBJfwhMlyahXLNHHaE6jRtAcKB5pPAzyYPKedPHDsA7wxMM3I/s320/listrk+statis.JPG
- http://www.fenokulu.net/portal/sayfalar/resimgalerisi/ResimDosyalari/dinanometremodeli1.jpg