Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
-
Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
[image: Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional]
Emotional Intelligence - Daniel GolemanBuku ...
Matahari sebagai sumber energi terbesar bagi bumi |
Matahari merupakan sumber energi terbesar. Tanpa ada matahari, tidak akan ada kehidupan di muka bumi ini. Sinar matahari diperlukan bagi tumbuhan hijau untuk fotosintesis. Hasil fotosintesis berupa karbohidrat dan oksigen dibutuhkan oleh makhluk hidup lain, termasuk manusia.
Energi dan Bentuknya
Tanpa energi tidak ada kehidupan. Tidak ada cahaya, tidak ada bunyi, dan akhirnya tidak ada makhluk yang hidup.
Tanpa energi tidak akan ada gerak. Sehingga dapat dikatakan energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja.Satuan energi dalam Si adalah Joule. Satuan yang lain adalah kalori atau kilo kalori (kkal).
Contoh sumber energi yang lain : batu bara, minyak bumi, makanan, bensin dan sebagainya.
Bentuk-bentuk energi :
1. Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang berkaitan dengan gerak atau kemampuan untuk bergerak.
2. Energi kalor
Energi kalor adalah energi yang dihasilkan dari gerak internal partikel-partikel dalam suatu zat.
3. Energi Kimia
Energi Kimia adalah energi yang tersimpan dalam suatu bahan.
Contoh : energi pada makanan, bensin atau solar.
4. Energi Cahaya
Energi Cahaya adalah energi yang dihasilkan oleh radiasi gelombang elektromagnetik.
Contoh : energi dari sinar matahari atau api.
5. Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan listrik yang bergerak melalui suatu penghantar.
Contoh : Energi listrik digunakan untuk menyalakan lampu.
6. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh getaran udara dari sebuah sumber bunyi.
Contoh : bunyi yang dihasilkan dari loudspeaker
7.Energi Nuklir
Energi nuklir adalah energi yang dihasilkan oleh bahan-bahan radioaktif.
Energi mekanik adalah energi yang berkaitan dengan gerak atau kemampuan untuk bergerak. Ada dua macam energi, yaitu energi kinetik dan energi potensial.
1. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya atau kelajuannya.Energi kinetik dirumuskan dengan
EK = 1/2 m v2
EK = energi kinetik (joule)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan (m/s)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan (m/s)
Contoh :
Tentukan energi kinetik sepeda motor bermassa 100 kg yang bergerak dengan kelajuan 20 m/s?
Penyelesaian :
Diketahui :
m = 100 kg
v = 20 m/s
Ditanyakan : EK=?
Jawab :
EK = 1/2 m v2 = 1/2.100.202 =20000 J = 20 kJ
2. Energi potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena keadaan atau kedudukannya.
Contoh : air terjun mengandung energi potensial yang akan bisa digunakan untuk menggerakkan turbin.
Besarnya energi potensial dapat dirumuskan dengan :
EP = energi potensial (joule)
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
EP = m g h
EP = energi potensial (joule)
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h = ketinggian (m)
Contoh Soal
Benda bermassa 3 kg dinaikkan setinggi 5 meter dari tanah. Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, berapa besar energi potensial bendanya?
Penyelesaian :
Diketahui :
m = 3 kg
g = 10 m/s2
h = 5 m
Ditanya : EP = ?
Jawab :
EP = m g h = 3. 10. 5 = 150 joule
Perubahan Energi
Energi listrik baru berguna saat berubah menjadi bentuk energi lain. Misalnya pada lampu terjadi perubahan energi dari energi listrik menjadi energi cahaya. Contoh Perubahan energi yang lain :
- Energi listrik menjadi energi gerak pada mixer dan kipas angin
- Energi listrik menjadi energi panas pada setrika dan solder
- Energi potensial menjadi energi kinetik pada gerak jatuh bebas
- Energi kimia menjadi energi listrik pada baterai atau aki
setrika listrik mengubah energi listrik menjadi energi panas |
kipas angin mengubah energi listrik menjadi energi gerak |
Pada ayunan terjadi perubahan energi potensial menjadi kinetik (saat di atas) dan terjadi perubahan energi kinetik menjadi energi potensial (saat di bawah |
Hukum Kekekalan Energi
Dari penjelasan di atas mengenai perubahan energi dapat dituliskan suatu hukum, yaitu hukum kekekalan energi yang berbunyi sebagai berikut.
"Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, energi hanya berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain"
Contoh pada gerak jatuh bebas
Benda jatuh bebas |
Pada gerak jatuh bebas terjadi perubahan energi potensial menjadi energi kinetik. Energi potensial berkurang, energi kinetik bertambah tetapi energi mekanik tetap.
Berikut penjelasannya.
Benda mula-mula diam (kecepatan = 0) sehingga energi kinetiknya sama dengan nol.
Selanjutnya benda makin lama-makin cepat (energi kinetik bertambah) dan semakin ke bawah (energi potensial berkurang). Dan saat mencapai tanah mengalami kecepatan maksimal (energi kinetik terbesar) dan ketinggian nol (energi potensialnya juga nol).
Yang perlu diperhatikan di sini adalah energi mekanik pada tiap posisi bernilai tetap, yang disebut juga sebagai hukum kekekalan energi mekanik.
Referensi :
Kanginan, Marthen. Sains Fisika 1 B untuk Siswa Kelas VII. Jakarta : Erlangga
Foster, Bob. 2004. Eksplorasi Sains Fisika untuk SMP kelas VII. Erlangga : Jakarta
Purwanto, Budi. 2007. Sains Fisika 2 Konsep dan Penerapannya untuk Kelas VIII SMP dan Mts. Solo : Tiga Serangkai
Sumber Foto :
RPP IPA Fisika Kelas VIII Semester Gasal
Arsyad Riyadi
Agustus 11, 2011
New Google SEO
Bandung, Indonesia
Pengertian Getaran
Getaran adalah gerak bolak-balik suatu partikel secara periodik melalui titik setimbangnya.Jika ujung mistar bergerak dari O ke A, lalu ke B, dan kembali ke O (disingkat O – A – O – B – O), dikatakan ujung mistar telah menempuh satu getaran.
Contoh yang lain : A – O – B – O – A atau B – O – A – O – B
Gerak ujung mistar O – A – O , O – B – O, B – O – A, A – O – B adalah setengah getaran.
Jarak yang ditempuh ujung mistar dari titik seimbangnya disebut simpangan. Jarak O – A dan O – B adalah simpangan terbesar (amplitudo).
Getaran pada bandul
Getaran pada Pegas
Periode dan Frekuensi
Periode didefinisikan sebagai selang waktu yang diperlukan untuk menempuh satu kali getaran. Satuan periode dalam sekon.Rumus periode :
T = periode (sekon)
t = waktu yang diperlukan untuk melakukan getaran (sekon)
n = banyaknya getaran
Contoh :
Sebuah bandul digetarkan sehingga selama 1 menit menghasilkan 40 getaran. Tentukan periodenya?
Penyelesaian :
Diketahui :
t = 1 menit = 60 s
n = 40 getaran
Ditanya : T = ?
Jawab :
Merancang eksperimen
Gunakan sebuah ayunan sederhana untuk menyelidiki apakah periode getaran tergantung pada :
a. amplitudo
b. massa beban
c. panjang tali
Jika percobaan dilakukan secara benar, akan diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
- periode tidak tergantung pada amplitudo
- periode tidak tergantung pada massa beban
- periode tergantung pada panjang tali
Frekuensi didefinisikan sebagai banyaknya getaran yang dilakukan benda dalam satu sekon. Satuan frekuensi dalam Hertz (Hz).
Rumus frekuensi :
f = frekuensi (Hz)
Contoh soal :
Sebuah bandul selama 20 detik mengalami 30 getaran. Tentukan frekuensinya?
Penyelesaian :
Diketahui :
t = 20 s
n = 30 getaran
Ditanya : f = ?
Jawab :
f=n/t
T=30/20=1,5 Hz
Hubungan periode dan frekuensi
f=1/T atau T=1/f
Contoh soal :
Sebuah pegas menghasilkan frekuensi 50 Hz. Tentukan periode getaran itu?
Penyelesaian :
Diketahui : f = 50 Hz
Ditanya : T = ?
Jawab :
T=1/f=1/50=0,02 s Arsyad Riyadi Agustus 09, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali (Hanzi: ç¥žé›•ä¿ ä¾¶, hanyu pinyin: shen
diao sia lu) adalah sebuah novel silat karya Jin Yong, merupakan bagian kedua dari Trilogi
Rajawali. Di Indonesia kisah ini juga dikenal dengan judul Sin
Tiauw Hiap Lu (dialek Hokkian). Cerita silat ini lebih populer dengan judul
di atas karena diterjemahkan dari versi bahasa Inggris berjudul The Return
of the Condor Heroes, terjemahan harfiah dari versi asli sebenarnya lebih
tepat berjudul Pasangan Pendekar Rajawali Sakti.
Novel ini pertama kali diterbitkan
20 Mei 1959 pada harian Ming Pao selama 3 tahun. Novel ini adalah bagian ke dua
dari Trilogy Rajawali. Tokoh utama dalam novel ini adalah Yang Guo putra Yang
Kang dan kekasihnya Xiaolongnü.
Tokoh dalam kisah ini:
- Yo Ko (Yang Guo) - tokoh utama dalam kisah ini, yatim piatu dari ayah Yo Kang dan ibu Bok Liamci. Kedua orang tua Yo Ko adalah tokoh dalam bagian pertama dari trilogi Rajawali, Kisah Pendekar Memanah Rajawali.
- Siauw Lionglie (Xiaolongnü) - Kekasih sekaligus guru Yo Ko, murid dari partai Kuburan Tua.
- Kwee Ceng (Guo Jing) - Saudara angkat Yo Kang, ayah Yo Guo. Kwee Ceng membesarkan Yo Ko sejak meninggalnya ibunya Bok Liamci. Kwee Ceng adalah tokoh utama dalam Kisah Pendekar Memanah Burung Rajawali.
- Oey Yong (Huang Rong) - Istri Kwee Ceng yang cerdik, putri dari Oey Yoksu, pemilik Pulau Bunga Tao, juga terkenal sebagai si Sesat Timur dalam rimba persilatan.
- Kwee Hu (Guo Fu) - Putri sulung pasangan Kwee Ceng-Oey Yong. Kwee Hu tumbuh menjadi anak yang manja dan bertabiat buruk. Karena kesalahfahaman, merasa kehormatannya dihina oleh Yo Ko, Kwee Hu berniat membunuh Yo Ko dengan pedang pemberian Siauw Lionglie. Dalam perselisihan itu, tangan kanan Yo Ko dibuntungi oleh Kwee Hu.
- Kwee Siang (Guo Xiang) - Putri pasangan Kwee Ceng-Oey Yong, sejak kecil telah mengalami banyak pangalaman hebat. Pertama-tama dia diculik oleh Siauw Lionglie untuk ditukarkan dengan penawar racun bunga asmara yang meracuni Yo Ko. Kemudian diculik oleh Li Mociu, setelah itu oleh Kimloen Hoat’ong, sebelum akhirnya diselamatkan oleh Yo Ko yang kemudain menyerahkannya kembali ke orang tuanya. Berbeda dengan kakak perempuannya, Kwee Hu, Kwee Siang berperawakan halus dan baik budi. Dia adalah kemudian menjadi pendiri partai Go Bie, partai yang berperan penting dalam Kisah Pedang langit Golok Naga (bagian ketiga dari Trilogi Rajawali).
- Li Mociu (Li MouChou) - Dikenal dengan julukan Dewi Ular, Kakak seperguruan Siauw Lionglie, diusir dari perguruan mereka setelah jatuh cinta pada pria yang tidak membalas cintanya. Dia merajalela di rimba persilatan dengan kekejamannya.
- Kimloen Hoat’ong (JinLun FaWang) - Guru besar dari Tibet, menjadi penasehat utama kerajaan Mongolia. Dalam usaha menjadi pemimpin rimba persilatan dalam pertemuan para pendekar dia dikalahkan oleh pasangan Yo Ko dan Siauw Lionglie.
- Kongsun Tit (Gongsun Zhi) - Pemilik Lembah Putus Cinta yang sangat kejam dan licik. Jatuh cinta kepada Siauw Lionglie, namun cinta Siauw Lionglie hanyalah buat Yo Ko seorang.
- Kiu Chian Jin (Qui ChianChi) - Istri Kongsun Tit. Kongsun Tit pura-pura mencintainya, hanya untuk mempelajari ilmu keluarganya. Setelah ia menguasai ilmu keluarga Kiu, sang istri dibuang ke gua di bawah tanah di Lembah Putus Cinta.
Sumber : http://www.gebyok.com/ alat-menimba-air-kerekan-dan-ember-cangking.html |
Untuk mengambil air dari sumur bisa menggunakan katrol tetap. Dengan menggunakan katrol, orang dapat lebih mudah mengambil air tanpa terlalu menguras tenaga.
Prinsip kerja katrol sama dengan tuas, yaitu mampu mengangkat benda yang berat dengan gaya yang lebih kecil tanpa mengurangi usaha yang harus dilakukan. Ada tiga jenis katrol, yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan sistem katrol.
Katrol Tetap
Katrol tetap adalah sebuah katrol yang terpasang pada tempat yang tetap sehingga tidak bisa bergerak ke atas atau kebawah, misalnya katrol pada sumur.
Katrol Bergerak
Katrol bergerak adalah sebuah katrol yang dipasang sedemikian rupa, dapat naik turun.
Katrol bergerak adalah sebuah katrol yang dipasang sedemikian rupa, dapat naik turun.
Pada katrol bergerak berlaku, keuntungan mekanis (KM) = 2
Sistem Katrol
Sistem Katrol merupakan gabungan dari dua buah katrol atau lebih.
Tuas atau pengungkit merupakan salah satu pesawat sederhana yang sering digunakan, contohnya linggis dan tongkat.
Perhatikan bagan dari tuas sebagai berikut :
Pada tuas berlaku :
beban x lengan beban = kuasa x lengan kuas
W x lW = F x lF
Keuntungan mekanis (KM)
Ada 3 jenis tuas, yaitu tuas jenis pertama, tuas jenis kedua, dan tuas jenis ketiga
Contoh tuas jenis pertama : linggis, gunting, tang, dan pembuka kaleng
Arsyad Riyadi Agustus 01, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Perhatikan bagan dari tuas sebagai berikut :
Bagan Tuas |
Pada tuas berlaku :
beban x lengan beban = kuasa x lengan kuas
W x lW = F x lF
Keuntungan mekanis (KM)
Ada 3 jenis tuas, yaitu tuas jenis pertama, tuas jenis kedua, dan tuas jenis ketiga
Contoh tuas jenis kedua : catut, pembuka botol, dan stapler
Contoh tuas jenis ketiga : sapu dan pinset
Contoh soal.
Sebuah linggis digunakan untuk memindahkan sebongkah batu yang terletak di atas tanah. Ujung linggis disisipkan di bawah batu, kemudian linggis ditumpu pada jarak 1 m dari ujung linggis yang disusupkan ke tanah. Jika berat batu 600 N, dan panjang linggis 4 m, berapa :
a. kuasa minimum yang harus dilakukan untuk dapat mengangkat batu tersebut?
b. keuntungan mekanis tuas tersebut?
Penyelesaian :
Diketahui :
W = 600 N
lF = ( 4 - 1 ) = 3 m
lW = 1 m
Ditanya :
a. F = ..?
b. KM = ..?
Jawab :
a. Mencari kuasa
W. lW = F. lF
600. 1 = F. 3
b. Keuntungan mekanis
Arsyad Riyadi Agustus 01, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Apa itu resultan gaya?
Resultan gaya adalah gaya pengganti dari dua buah gaya atau lebih.
Jika ada dua gaya, misalnya F1 dan F2 bekerja pada suatu benda, maka resultan gaya R dituliskan sebagai R = F1 + F2.
1. Jika dua buah gaya atau lebih arahnya sama, maka gaya-gayanya dijumlahkan
Contoh :
Diketahui gaya F1 = 15 Newton ke kanan, F2 = 25 Newton ke kanan. Dengan menganggap 5 N digambarkan dengan 1 cm.
a. Lukiskan vektor F1 dan F2
b. Tentukan besar dan arah resultan dari F1 + F2
Penyelesaian
2. Jika dua buah gaya atau lebih arahnya berlawanan, maka gaya-gayanya dikurangkan
Contoh :
Diketahui gaya F1 = 15 Newton ke kanan, F2 = 25 Newton ke kiri. Tentukan besar dan arah dari F1 + F2 ?
Penyelesaian :
3. Dua buah gaya yang saling tegak lurus, resultan gayanya diperoleh dengan menggunakan rumus Phytagoras
Contoh :
Dua buah gaya masing-masing 6 N ke kanan dan 8 N ke atas saling membentuk sudut 900. Berapa resultan keduanya?
Penyelesaian
F1 = 6 N ke kanan
F2 = 8 N ke atas
Dengan menggunakan gambar diperoleh hasil yang sama, sebagai berikut
Kapankah terjadi keseimbangan gaya?
Jika dua buah gaya yang besarnya sama bekerja pada sebuah benda dengan arah yang berlawanan, maka diperoleh resultan gaya sama dengan nol. Pada keadaan ini tidak terjadi perubahan gerak. Artinya benda tersebut tetap berada pada keadaan diam atau jika bergerak maka akan terus bergerak dengan kecepatan tetap (gerak lurus beraturan).
Jika dua buah gaya yang besarnya sama bekerja pada sebuah benda dengan arah yang berlawanan, maka diperoleh resultan gaya sama dengan nol. Pada keadaan ini tidak terjadi perubahan gerak. Artinya benda tersebut tetap berada pada keadaan diam atau jika bergerak maka akan terus bergerak dengan kecepatan tetap (gerak lurus beraturan).
Referensi :
1. Kanginan, Martheen. 2002. Sains Fisika SMP untuk Kelas VII Semester 1. Jakarta : Erlangga
2. Purwanto, Budi. 2007. Sains Fisika 2 : Konsep dan Penerapannya untuk Kelas VIII SMP dan MTs. Solo : Tiga Serangkai
Gaya merupakan besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki besar dan arah. Karena merupakan besaran vektor, maka gaya dapat dilukiskan dengan diagram vektor, yaitu sebuah anak panah.
Perhatikan gambar berikut
Gambar 1 |
Misalkan sebuah gaya F yang dilukiskan dengan panjang OA seperti ditunmjukkan gambar 1. Anak panah memiliki titik tangkap O, ujung A, panjang OA, dan arahnya dari O ke A.
Panjang panah menunjukkan nilai atau besar gaya dan arah panah menunjukkan arah gaya.
Contoh :
Sebuah gaya F1 yang berarah ke kanan dan besarnya 4 N dilukiskan dengan diagram vektor yang panjangnya 2 cm, seperti pada gambar.
Lukiskan diagram vektor-vektor gaya :
Lukiskan diagram vektor-vektor gaya :
a. F2 = 3 N ke kanan
b. F3 = 6 N ke kiri
c. F4 = 5 N ke atas
d. F5 = 8 N ke bawah
Penyelesaian
Besar gaya 4 N dilukiskan dengan panjang 2 cm, artinya besar gaya 2 N dilukiskann dengan panjang 1 cm. Atau 1 cm mewakili 2 N.
Penyelesaian
Besar gaya 4 N dilukiskan dengan panjang 2 cm, artinya besar gaya 2 N dilukiskann dengan panjang 1 cm. Atau 1 cm mewakili 2 N.
b. Diagram vektor F3 = 6 N ke kiri dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke kiri dan panjangnya 3 cm
c. Diagram vektor F4 = 5 N ke atas dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke atas dan panjangnya 2,5 cm
d. Diagram vektor F5 = 8 N ke bawah dilukiskan dengan anak panah yang mempunyai titik tangkap A, berarah ke bawah dan panjangnya 4 cm
Tekanan hidrostatis adalah tekanan pada zat cair yang diam.
Besarnya tekanan hidrostatis tergantung pada jenis dan kedalaman zat cair, tidak tergantung pada bentuk wadahnya (asalkan wadahnya terbuka).
Besarnya tekanan hidrostatis dirumuskan dengan :
P = p g h
P = tekanan (Pa)
p = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = perepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = kedalaman (m)
Contoh :
Suatu kolam yang dalamnya 2 meter diisi penuh air (pair = 1000 kg/m3). Jika percepatan gravitasi di tempat itu 10 m/s2, berapa tekanan hidrostatis suatu titik yang terletak 20 cm dari dasar kolam?
Penyelesaian :
Diketahui :
p = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = (2 - 0,2) m = 1,8 m
Ditanya : P = ?
Jawab :
P = p g h = 1000. 10. 1,8 = 18.000 Pa
Hukum Pascal
Tekanan yang dikerjakan pada zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan secara merata ke segala arah sama besar.
F1/A1 = F2/A2
Alat-alat yang bekerja berdasar hukum Pascal
1. Dongkrak hidrolik
2. Jembatan angkat
3. Kempa Hidrolik
Bejana Berhubungan
Zat cair selalu menyesuaikan bentuk seperti wadah yang ditempatinya. Selain itu, zat cair yang selalu dalam keadaaan tenang selalu memiliki permukaan yang mendatar/. Permukaan zat cair juga tidak tergantung pada bentuk wadahnya.
Hukum Bejana berhubungan ini tidak berlaku jika
- ada pipa kapiler
- tekanan bejana tidak sama
- diisi zat cair yang tidak sejenis
Jika bejana berhubungan yang berbentuk U, jika diisi dua zat cair yang berbeda dapat digunakan untuk mencari massa jenis zat cair.
Hukum Archimedes
"Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mendapatkan gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak oleh benda tersebut."
Gaya angkat atau gaya Archimedes dirumuskan sebagai :
Arsyad Riyadi Juli 28, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia
Besarnya tekanan hidrostatis tergantung pada jenis dan kedalaman zat cair, tidak tergantung pada bentuk wadahnya (asalkan wadahnya terbuka).
P = p g h
P = tekanan (Pa)
p = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = perepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = kedalaman (m)
Contoh :
Suatu kolam yang dalamnya 2 meter diisi penuh air (pair = 1000 kg/m3). Jika percepatan gravitasi di tempat itu 10 m/s2, berapa tekanan hidrostatis suatu titik yang terletak 20 cm dari dasar kolam?
Penyelesaian :
Diketahui :
p = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = (2 - 0,2) m = 1,8 m
Ditanya : P = ?
Jawab :
P = p g h = 1000. 10. 1,8 = 18.000 Pa
Hukum Pascal
Tekanan yang dikerjakan pada zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan secara merata ke segala arah sama besar.
F1/A1 = F2/A2
Alat-alat yang bekerja berdasar hukum Pascal
1. Dongkrak hidrolik
2. Jembatan angkat
3. Kempa Hidrolik
Bejana Berhubungan
Zat cair selalu menyesuaikan bentuk seperti wadah yang ditempatinya. Selain itu, zat cair yang selalu dalam keadaaan tenang selalu memiliki permukaan yang mendatar/. Permukaan zat cair juga tidak tergantung pada bentuk wadahnya.
Hukum Bejana berhubungan ini tidak berlaku jika
- ada pipa kapiler
- tekanan bejana tidak sama
- diisi zat cair yang tidak sejenis
Jika bejana berhubungan yang berbentuk U, jika diisi dua zat cair yang berbeda dapat digunakan untuk mencari massa jenis zat cair.
Hukum Archimedes
"Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mendapatkan gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak oleh benda tersebut."
Gaya angkat atau gaya Archimedes dirumuskan sebagai :
Arsyad Riyadi Juli 28, 2011 New Google SEO Bandung, Indonesia