Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
-
Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional
[image: Buku Emotional Intelligence : Kecerdasan Emosional]
Emotional Intelligence - Daniel GolemanBuku ...
Materi UN IPA Fisika SMP : Wujud Zat
Materi wujud zat dalam UN IPA Fisika SMP bisa dikategorikan sebagai materi yang mudah.
Materi yang dibahas meliputi :
- sifat zat padat, cair, dan gas
- perubahan wujud yang memerlukan kalor (mencair/melebur, menguap, menyublim)
- perubahan wujud yang melepaskan kalor (membeku, mengembun, mengkristal)
- gambar perubahan wujud
- massa jenis (hampir kelupaan)
- massa jenis (hampir kelupaan)
Soal-soal yang keluar dalam UN IPA SMP misalnya :
1. Diberikan tabel sifat-sifat zat, siswa dapat menentukan sifat yang sesuai untuk zat tertentu (cair, padat, gas)
2. Diberikan peristiwa perubahan wujud, siswa dapat menentukan peristiwa yang membutuhkan kalor atau melepaskan kalor
3. Diberikan pernyataan mengenai sifat-sifat zat, siswa dapat menentukan pernyataan yang betul tentang zat tertentu
4. Diberikan beberapa gambar, siswa dapat menentukan sifat yang tepat mengenai gambar tersebut menggunakan tabel
5. Diberikan beberapa gambar benda berada di dalam air, siswa dapat menentukan benda-benda atau zat cair yang memiliki massa jenis terbesar/terkecil.
6. Diberikan data nama, massa, dan volume dalam tabel, siswa dapat menentukan benda yang memiliki jenis dan sifat yang sama
5. Diberikan beberapa gambar benda berada di dalam air, siswa dapat menentukan benda-benda atau zat cair yang memiliki massa jenis terbesar/terkecil.
6. Diberikan data nama, massa, dan volume dalam tabel, siswa dapat menentukan benda yang memiliki jenis dan sifat yang sama
Untuk lebih lanjut bisa mempelajari materi berikut.
1. Wujud zat
Sumber gambar :
https://today.line.me/id/pc/article/Gunung+Es+Seluas+Dua+Kali+Pulau+Jawa+Pecah+dan+Tunjukkan+Pola+Berbeda-KQL8pN
Arsyad Riyadi
Maret 19, 2020
New Google SEO
Bandung, Indonesia
Try Out atau uji coba UN (Ujian Nasional) kembali dilaksanakan. Berikut adalah soal-soal try out UN untuk mata pelajaran IPA SMP beserta pembahasannya. Untuk postingan kali ini diberikan 18 soal dan pembahasan mengenai IPA Fisikanya.
1. Perhatikan gambar posisi beban geser pada neraca empat lengan ketika digunakan untuk menimbang batu.
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, hasil penimbangannya adalah….
A. 23,6 gram
B. 180,0 gram
C. 182,4 gram
D. 183,6 gram
Pembahasan :
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, maka hasil penimbangannya adalah
100 + 80 + 3 + 0,60 = 183,6 gram
Jawab : D
2. Perhatikan data berikut!
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
4) Susunan partikel tidak teratur
5) Gaya partikel sangat lemah
Sifat partikel zat padat ditunjukkan oleh nomor….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3), (4), dan (5)
Pembahasan
Sifat partikel zat padat
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
Jawab : A
3. Empat orang siswa melakukan percobaan dengan hasil pengukurannya tampak pada tabel berikut!
Dari keempat benda tersebut yang memiliki massa jenis 800 kg/m3, hasil pengukurannya dilakukan oleh siswa….
A. A dan B
B. C dan A
C. C dan D
D. D dan B
Pembahasan
A dan C benar
Jawab : B
4. Perhatikan tabel hasil kepustakaan sebagai berikut!
Berdasarkan tabel di atas, jika keempat logam dipanaskan dalam selang waktu yang sama maka….
A. Perak akan memuai lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
B. Perak akan memuai lebih lambat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
C. Alumunium akan memuai lebih lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai lebih besar
D. A dan C benar
Pembahasan.
Perhatikan besar koefisien muai panjang masing-masing logam.
Dari data terlihat bahwa urutan logam yang memiliki koefisien muai panjang terbesar sampai terkecil berturut-turut alumunium, perak, tembaga dan besi. Sehingga jika keempat logam tersebut dipanaskan maka, logam alumunium akan mengalami pemuaian paling besar baru kemudian perak, tembaga, dan alumunium.
Jawab : D
5. Perhatikan grafik berikut ini.
Hasil ketik ticker timer yang merujuk pada grafik tersebut ditunjukkan oleh….
Pembahasan
Grafik hubungan v – t di atas merupakan grafik gerak lurus berubah beraturan (GLBB) dipercepat, yaitu gerak benda yang bergerak dalam lintasan lurus dengan kecepatan bertambah secara teratur (percepatan tetap).
Hasil rekaman ticker timer yang sesuai adalah A.
6. Tiga gaya yang masing-masing besarnya F1 = 22 N, F2 = 18 N, dan F3 = 40 N dikerjakan pada balok kayu. Gaya-gaya yang bekerja pada balok, yang memenuhi hukum I Newton ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Pada hukum I Newton atau hukum kelembaman berlaku :
∑F = 0 atau gaya total/resultan gaya = nol.
A. ∑F = F3 – F1 – F2 = 40 – 22 – 18 = 0
B. ∑F = F2 + F3 – F1 = 18 + 40 – 22 = 36 N
C. ∑F = F3 – F1 + F2 = 40 – 22 + 18 = 36 N
D. ∑F = F2 – F1 – F3 = 18 – 22 – 40 = - 44 N
Jawab. A
7. Perhatikan gambar!
Benda dengan massa 1,5 kg jatuh bebas dari posisi A. Maka energi potensial benda saat menyentuh tanah di titik C adalah….
A. 60 J
B. 90 J
C. 100 J
D. 150 J
Pembahasan
Di posisi A :
EP = m. g. h = 1,5. 10 . (4 + 6) = 150 J
EK = 0
EM = EP + EK = 150 + 0 = 150 J
Pada saat menyentuh tanah (titik C)
EM = EP + EK
150 = m.g.h + EK. Dengan ketinggian nol (h = 0) saat menyentuh tanah maka EP nya juga nol, sehingga diperoleh
150 = EK
Atau EK saat menyentuh tanah = 150 J
Jawab : D
8. Kegiatan berikut yang termasuk melakukan usaha dan tidak melakukan usaha adalah….
Pembahasan
Usaha = gaya x perpindahan
Dengan arah gaya searah dengan perpindahannya.
Jawab : A
9. Perhatikan gambar bidang miring berikut!
Gaya yang diperlukan untuk menarik balok tersebut adalah….
A. Dikurangi 95 N
B. Dikurangi 150 N
C. Ditambah 320 N
D. Ditambah 440 N
Pembahasan :
W . h = F . s
550 . 4 = F. 5,5
Atau dengan kata lain gaya yang diperlukan untuk menarik balok dibandingkan dengan beratnya memiliki selisih 550 – 400 = 150 N (atau dikurangi 150 N).
Jawab : B
10. Seekor ikan berada pada bak air seperti pada gambar.
Jika massa jenis air 1 g/cm3 dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tekanan hidrostatis yang diterima ikan adalah….
A. 4.000 N/m2
B. 5.000 N/m2
C. 9.000 N/m2
D. 13.000 N/m2
Pembahasan
ρ = 1 g/cm3 = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = 90 cm – 40 cm =50 cm = 0,5 m
P = ρ . g . h = 1000.10.0,5 = 5000 N/m2
Jawab : B
11. Ciri-ciri benda langit dalam tabel berikut yang benar adalah…
Pembahasan
Asteroid atau planetoid planet-planet kecil yang bergerak mengelilingi matahari dengan lintasanya antara planet Mars dan Jupiter.
Bintang merupakan benda langit yang dapat memancarkan cahayanya sendiri.
Komet (bintang berekor) merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan lintasan yang sangat lonjong.
Meteorid adalah batuan-batuan kecil yang melayang-layang di angkasa. Meteor merupakan meteorid yang jatuh dan masuk ke atmosfer bumi dan habis terbakar sebelum sampai permukaan bumi.
Jawab : C
12. Perhatikan gambar berikut!
Besarnya amplitudo dan cepat rambat gelombang berturut-turut adalah….
A. 20 cm dan 5 cm/s
B. 20 cm dan 10 cm/s
C. 10 cm dan 5 cm/s
D. 10 cm dan 10 cm/s
Pembahasan
Amplitudo (A) = 10 cm
Jawab : C
Catatan :
Cepat rambat gelombang juga dirumuskan dengan
Dengan λ = panjang gelombang, T = periode, dan f = frekuensi.
13. Agus memukul kentongan di antara dua tembok yang berhadapan. Bunyi pantul dari tembok pertama terdengar 1,5 sekon sesudah kentongan dipukul, disusul bunyi pantul dari dinding kedua 0,5 sekon setelah bunyi pantul pertama. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka jarak di antara kedua tembok adalah….
A. 170 m
B. 340 m
C. 425 m
D. 595 m
Pembahasan :
Jarak antara dua tembok yang berhadapan dapat dicari dengan menghitung pemantulan bunyi dari masing-masing tembok.
Jarak dua tembok = jarak pemantulan dari tembok 1 + jarak pemantulan dari tembok 2
t1 = 1,5 sekon dan t2 = 1,5 + 0,5 = 2 sekon, sehingga diperoleh
Jawab : D
14. Seseorang dapat membaca dengan jelas pada jarak paling dekat 45 cm. Agar ia dapat membaca paling jelas pada jarak 25 cm, kekuatan lensa yang diperlukan adalah….
A. 1,2 dioptri
B. 1,5 dioptri
C. 1,8 dioptri
D. 2,0 dioptri
Pembahasan :
Diketahui :
s = - 45 cm
s’ = 25 cm
Atau
Dengan PP = 45 cm dan s = 25 cm berlaku rumus berikut.
Jawab : C
15. Perhatikan gambar interaksi bola konduktor bermuatan di bawah ini!
Jika bola konduktor P bermuatan positif, maka gaya interaksi yang terjadi, ketika bola P didekatkan bola S, dan bola R didekatkan bola Q berturut-turut adalah….
A. P – S tarik menarik dan R – Q tarik menarik
B. P – S tarik-menarik dan R – Q tolak menolak
C. P – S tolak menolak dan R – Q tarik menarik
D. P – S tolak menolak dan P – Q tarik menarik
Pembahasan :
P (+) dengan R tarik menarik maka R (-). P (+) dengan T tolak-menolak maka T juga bermuatan (+).
S tarik-menarik dengan R, sedangkan R bermuatan (-) maka S akan bermuatan (+). Q tolak-menolak dengan S yang bermuatan (+) maka Q juga bermuatan (+).
Dapat dituliskan :
P (+)
Q (+)
R (-)
S (+)
T (+)
Sehingga
P (+) dengan S (+) akan tolak-menolak
Dan R (-) dengan Q (+) akan tarik-menarik
Jawab : C
16. Perhatikan gambar rangkaian berikut!
Kuat arus yang mengalir melalui rangkaian listrik (I) adalah…..
A. 6,0 A
B. 4,0 A
C. 2,4 A
D. 2,0 A
Pembahasan
Jawab : C
17. Sebuah keluarga menggunakan energi listrik dalam sebulan (30 hari) untuk alat-alat seperti pada tabel berikut!
Dari tabel tersebut daya listrik masing-masing alat adalah….
Pembahasan
W = P x t
Energi yang digunakan = daya x waktu
Mesin cuci :
7,2 kWh = P x 2 x 30 jam
7200 Wh = 60 jam x P
P = 7200/60 = 120 W
Lampu pijar :
12 kWh = P x 8 x 30 jam
12000 Wh = 240 jam x P
P = 12000/240 = 50 W
TV :
72 kWh = P x 6 x 30 jam
72000 Wh = 180 jam x P
P = 72000/180 = 400 W
Jawab : A
18. Sebuah magnet jarum berada di antara dua buah magnet batang. Posisi magnet jarum yang benar ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Posisi magnet yang benar kutub-kutub yang berlawanan akan berdekatan. S – U – S – U – S – U atau U – S – U – S – U – S
Jawab : D
Demikianlah soal dan pembahasan Try Out 2 UN IPA Fisika SMP. Kalau ada soal atau pembahasan yang kurang memuaskan atau keliru mohon koreksinya. Arsyad Riyadi Februari 26, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
1. Perhatikan gambar posisi beban geser pada neraca empat lengan ketika digunakan untuk menimbang batu.
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, hasil penimbangannya adalah….
A. 23,6 gram
B. 180,0 gram
C. 182,4 gram
D. 183,6 gram
Pembahasan :
Berdasarkan posisi beban geser tersebut, maka hasil penimbangannya adalah
100 + 80 + 3 + 0,60 = 183,6 gram
Jawab : D
2. Perhatikan data berikut!
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
4) Susunan partikel tidak teratur
5) Gaya partikel sangat lemah
Sifat partikel zat padat ditunjukkan oleh nomor….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3), (4), dan (5)
Pembahasan
Sifat partikel zat padat
1) Letak partikel berdekatan
2) Gaya tarik partikel sangat kuat
3) Susunan partikel teratur
Jawab : A
3. Empat orang siswa melakukan percobaan dengan hasil pengukurannya tampak pada tabel berikut!
Dari keempat benda tersebut yang memiliki massa jenis 800 kg/m3, hasil pengukurannya dilakukan oleh siswa….
A. A dan B
B. C dan A
C. C dan D
D. D dan B
Pembahasan
A dan C benar
Jawab : B
4. Perhatikan tabel hasil kepustakaan sebagai berikut!
Berdasarkan tabel di atas, jika keempat logam dipanaskan dalam selang waktu yang sama maka….
A. Perak akan memuai lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
B. Perak akan memuai lebih lambat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai besar
C. Alumunium akan memuai lebih lebih cepat dibandingkan besi dan tembaga karena memiliki koefisien muai lebih besar
D. A dan C benar
Pembahasan.
Perhatikan besar koefisien muai panjang masing-masing logam.
Dari data terlihat bahwa urutan logam yang memiliki koefisien muai panjang terbesar sampai terkecil berturut-turut alumunium, perak, tembaga dan besi. Sehingga jika keempat logam tersebut dipanaskan maka, logam alumunium akan mengalami pemuaian paling besar baru kemudian perak, tembaga, dan alumunium.
Jawab : D
5. Perhatikan grafik berikut ini.
Hasil ketik ticker timer yang merujuk pada grafik tersebut ditunjukkan oleh….
Pembahasan
Grafik hubungan v – t di atas merupakan grafik gerak lurus berubah beraturan (GLBB) dipercepat, yaitu gerak benda yang bergerak dalam lintasan lurus dengan kecepatan bertambah secara teratur (percepatan tetap).
Hasil rekaman ticker timer yang sesuai adalah A.
6. Tiga gaya yang masing-masing besarnya F1 = 22 N, F2 = 18 N, dan F3 = 40 N dikerjakan pada balok kayu. Gaya-gaya yang bekerja pada balok, yang memenuhi hukum I Newton ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Pada hukum I Newton atau hukum kelembaman berlaku :
∑F = 0 atau gaya total/resultan gaya = nol.
A. ∑F = F3 – F1 – F2 = 40 – 22 – 18 = 0
B. ∑F = F2 + F3 – F1 = 18 + 40 – 22 = 36 N
C. ∑F = F3 – F1 + F2 = 40 – 22 + 18 = 36 N
D. ∑F = F2 – F1 – F3 = 18 – 22 – 40 = - 44 N
Jawab. A
7. Perhatikan gambar!
Benda dengan massa 1,5 kg jatuh bebas dari posisi A. Maka energi potensial benda saat menyentuh tanah di titik C adalah….
A. 60 J
B. 90 J
C. 100 J
D. 150 J
Pembahasan
Di posisi A :
EP = m. g. h = 1,5. 10 . (4 + 6) = 150 J
EK = 0
EM = EP + EK = 150 + 0 = 150 J
Pada saat menyentuh tanah (titik C)
EM = EP + EK
150 = m.g.h + EK. Dengan ketinggian nol (h = 0) saat menyentuh tanah maka EP nya juga nol, sehingga diperoleh
150 = EK
Atau EK saat menyentuh tanah = 150 J
Jawab : D
8. Kegiatan berikut yang termasuk melakukan usaha dan tidak melakukan usaha adalah….
Pembahasan
Usaha = gaya x perpindahan
Dengan arah gaya searah dengan perpindahannya.
Jawab : A
9. Perhatikan gambar bidang miring berikut!
Gaya yang diperlukan untuk menarik balok tersebut adalah….
A. Dikurangi 95 N
B. Dikurangi 150 N
C. Ditambah 320 N
D. Ditambah 440 N
Pembahasan :
W . h = F . s
550 . 4 = F. 5,5
Atau dengan kata lain gaya yang diperlukan untuk menarik balok dibandingkan dengan beratnya memiliki selisih 550 – 400 = 150 N (atau dikurangi 150 N).
Jawab : B
10. Seekor ikan berada pada bak air seperti pada gambar.
Jika massa jenis air 1 g/cm3 dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tekanan hidrostatis yang diterima ikan adalah….
A. 4.000 N/m2
B. 5.000 N/m2
C. 9.000 N/m2
D. 13.000 N/m2
Pembahasan
ρ = 1 g/cm3 = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
h = 90 cm – 40 cm =50 cm = 0,5 m
P = ρ . g . h = 1000.10.0,5 = 5000 N/m2
Jawab : B
11. Ciri-ciri benda langit dalam tabel berikut yang benar adalah…
Pembahasan
Asteroid atau planetoid planet-planet kecil yang bergerak mengelilingi matahari dengan lintasanya antara planet Mars dan Jupiter.
Bintang merupakan benda langit yang dapat memancarkan cahayanya sendiri.
Komet (bintang berekor) merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan lintasan yang sangat lonjong.
Meteorid adalah batuan-batuan kecil yang melayang-layang di angkasa. Meteor merupakan meteorid yang jatuh dan masuk ke atmosfer bumi dan habis terbakar sebelum sampai permukaan bumi.
Jawab : C
12. Perhatikan gambar berikut!
Besarnya amplitudo dan cepat rambat gelombang berturut-turut adalah….
A. 20 cm dan 5 cm/s
B. 20 cm dan 10 cm/s
C. 10 cm dan 5 cm/s
D. 10 cm dan 10 cm/s
Pembahasan
Amplitudo (A) = 10 cm
Jawab : C
Catatan :
Cepat rambat gelombang juga dirumuskan dengan
Dengan λ = panjang gelombang, T = periode, dan f = frekuensi.
13. Agus memukul kentongan di antara dua tembok yang berhadapan. Bunyi pantul dari tembok pertama terdengar 1,5 sekon sesudah kentongan dipukul, disusul bunyi pantul dari dinding kedua 0,5 sekon setelah bunyi pantul pertama. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka jarak di antara kedua tembok adalah….
A. 170 m
B. 340 m
C. 425 m
D. 595 m
Pembahasan :
Jarak antara dua tembok yang berhadapan dapat dicari dengan menghitung pemantulan bunyi dari masing-masing tembok.
Jarak dua tembok = jarak pemantulan dari tembok 1 + jarak pemantulan dari tembok 2
t1 = 1,5 sekon dan t2 = 1,5 + 0,5 = 2 sekon, sehingga diperoleh
Jawab : D
14. Seseorang dapat membaca dengan jelas pada jarak paling dekat 45 cm. Agar ia dapat membaca paling jelas pada jarak 25 cm, kekuatan lensa yang diperlukan adalah….
A. 1,2 dioptri
B. 1,5 dioptri
C. 1,8 dioptri
D. 2,0 dioptri
Pembahasan :
Diketahui :
s = - 45 cm
s’ = 25 cm
Atau
Dengan PP = 45 cm dan s = 25 cm berlaku rumus berikut.
Jawab : C
15. Perhatikan gambar interaksi bola konduktor bermuatan di bawah ini!
Jika bola konduktor P bermuatan positif, maka gaya interaksi yang terjadi, ketika bola P didekatkan bola S, dan bola R didekatkan bola Q berturut-turut adalah….
A. P – S tarik menarik dan R – Q tarik menarik
B. P – S tarik-menarik dan R – Q tolak menolak
C. P – S tolak menolak dan R – Q tarik menarik
D. P – S tolak menolak dan P – Q tarik menarik
Pembahasan :
P (+) dengan R tarik menarik maka R (-). P (+) dengan T tolak-menolak maka T juga bermuatan (+).
S tarik-menarik dengan R, sedangkan R bermuatan (-) maka S akan bermuatan (+). Q tolak-menolak dengan S yang bermuatan (+) maka Q juga bermuatan (+).
Dapat dituliskan :
P (+)
Q (+)
R (-)
S (+)
T (+)
Sehingga
P (+) dengan S (+) akan tolak-menolak
Dan R (-) dengan Q (+) akan tarik-menarik
Jawab : C
16. Perhatikan gambar rangkaian berikut!
Kuat arus yang mengalir melalui rangkaian listrik (I) adalah…..
A. 6,0 A
B. 4,0 A
C. 2,4 A
D. 2,0 A
Pembahasan
Jawab : C
17. Sebuah keluarga menggunakan energi listrik dalam sebulan (30 hari) untuk alat-alat seperti pada tabel berikut!
Dari tabel tersebut daya listrik masing-masing alat adalah….
Pembahasan
W = P x t
Energi yang digunakan = daya x waktu
Mesin cuci :
7,2 kWh = P x 2 x 30 jam
7200 Wh = 60 jam x P
P = 7200/60 = 120 W
Lampu pijar :
12 kWh = P x 8 x 30 jam
12000 Wh = 240 jam x P
P = 12000/240 = 50 W
TV :
72 kWh = P x 6 x 30 jam
72000 Wh = 180 jam x P
P = 72000/180 = 400 W
Jawab : A
18. Sebuah magnet jarum berada di antara dua buah magnet batang. Posisi magnet jarum yang benar ditunjukkan oleh gambar….
Pembahasan
Posisi magnet yang benar kutub-kutub yang berlawanan akan berdekatan. S – U – S – U – S – U atau U – S – U – S – U – S
Jawab : D
Demikianlah soal dan pembahasan Try Out 2 UN IPA Fisika SMP. Kalau ada soal atau pembahasan yang kurang memuaskan atau keliru mohon koreksinya. Arsyad Riyadi Februari 26, 2017 New Google SEO Bandung, Indonesia
Ujian Nasional SMP Tahun 2016 telah berlalu. Meskipin demikian, baru sekarang, saya mencoba mereviewnya. Tepatnya mengingat-ingat antara apa yang selama ini diajarkan dengan soal yang keluar dalam UN IPA tahun 2016.
(Catatan : saya baru melihat 1 paket soal secara acak)
Soal No 1.
Diberikan gambar stopwatch dan ditanyakan waktu yang ditunjukkan dalam stopwatch tersebut dalam satuan detik. Dalam soal ini, siswa bisa menjadi salah karena tidak memperhatikan perbedaan antara jarum menit dan jarum detik.
Soal No.2
Soal no. 2 ini seharusnya dengan mudah dapat dikerjakan oleh siswa. Diberikan tabel volume, bentuk, gaya antar partikel dan jarak antar partikel. Ditanyakan sifat-sifat kayu yang tepat.
Soal No. 3
Soal no. 3 ini seharusnya bisa dikerjakan dengan baik. Meskipun perlu hati-hati.
Diketahui tabel tentang benda, massa dan volume kemudian ditanyakan posisi yang benar dari benda tersebut ketika dimasukkan ke dalam zat cair.
Soal No. 4
Soal no. 4 ini mengenai asam, basa dan garam. Diberikan perubahan warna lima lakmus dalam sebuah tabel. Kemudian ditanyakan larutan-larutan yang bersifat asam. (Paket soal yang lain belum dicek lo).
Soal No. 5
Ditanyakan gas-gas yang menyebabkan karat pada kaleng. Ya lumayan mudah sebenarnya. Sayang sekali, saya sendiri jarang menekankan materi tentang hal ini. Meskipun beberapa kali sering mengatakan kalau udara menyebabkan logam menjadi berkarat.
Soal No. 6
Diberikan empat buah pernyataan. Kemudian diminta memilih peristiwa yang menunjukkan perubahan kimia.
Soal No. 7
Diberikan nama bahan kimia yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, kemudian ditanyakan fungsi bahan kimia tersebut. Bahan kimia yang dikeluarkan pada paket soal yang saya pegang sekarang adalah fungsi senyawa sulfonat dalam deterjen.
Soal No. 8
Diberikan empat buah pernyataan dan ditanyakan efek dari kafein.
Soal No. 9
Diberikan gambar alat indikator muai panjang (Alat Muschenbroek) sebelum dan sesudah dipanaskan serta tabel koefisien muai panjang beberapa logam. Kemudian ditanyakan posisi logam yang benar berdasarkan gambar dan data pada tabel.
Soal No. 10
Diberikan tabel hubungan antara jarak dan waktu tempuh dari 2 buah benda. Selanjutnya ditanyakan jenis gerak yang terjadi pada benda 1 dan benda 2.
Kalau melihat kesepuluh soal tersebut. Nampak ada perbedaan antara soal UN IPA tahun 2016 dengan tahun-tahun sebelumnya.
Pertama, urutan SKL yang berbeda. Dari soal no 1 - 10 di atas dibedakan menjadi soal IPA Fisika dan Kimia. Dengan soal no.1 - 3 merupakan soal IPA Fisika, dan soal no. 4 - 8 merupakan soal tentang IPA Kimia. Baru pada soal no. 8 - 10 kembali ke IPA Fisika.
Kedua, sampai soal ke sepuluh ini belum ada satu pun soal yang menggunakan rumus (soal perhitungan). Soal no.1 tentang pengukuran lebih banyak ke pembacaan alat ukur bukan ke penghitungan.
Arsyad Riyadi Agustus 19, 2016 New Google SEO Bandung, Indonesia
(Catatan : saya baru melihat 1 paket soal secara acak)
Soal No 1.
Diberikan gambar stopwatch dan ditanyakan waktu yang ditunjukkan dalam stopwatch tersebut dalam satuan detik. Dalam soal ini, siswa bisa menjadi salah karena tidak memperhatikan perbedaan antara jarum menit dan jarum detik.
Soal No.2
Soal no. 2 ini seharusnya dengan mudah dapat dikerjakan oleh siswa. Diberikan tabel volume, bentuk, gaya antar partikel dan jarak antar partikel. Ditanyakan sifat-sifat kayu yang tepat.
Soal No. 3
Soal no. 3 ini seharusnya bisa dikerjakan dengan baik. Meskipun perlu hati-hati.
Diketahui tabel tentang benda, massa dan volume kemudian ditanyakan posisi yang benar dari benda tersebut ketika dimasukkan ke dalam zat cair.
Soal No. 4
Soal no. 4 ini mengenai asam, basa dan garam. Diberikan perubahan warna lima lakmus dalam sebuah tabel. Kemudian ditanyakan larutan-larutan yang bersifat asam. (Paket soal yang lain belum dicek lo).
Soal No. 5
Ditanyakan gas-gas yang menyebabkan karat pada kaleng. Ya lumayan mudah sebenarnya. Sayang sekali, saya sendiri jarang menekankan materi tentang hal ini. Meskipun beberapa kali sering mengatakan kalau udara menyebabkan logam menjadi berkarat.
Soal No. 6
Diberikan empat buah pernyataan. Kemudian diminta memilih peristiwa yang menunjukkan perubahan kimia.
Soal No. 7
Diberikan nama bahan kimia yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, kemudian ditanyakan fungsi bahan kimia tersebut. Bahan kimia yang dikeluarkan pada paket soal yang saya pegang sekarang adalah fungsi senyawa sulfonat dalam deterjen.
Soal No. 8
Diberikan empat buah pernyataan dan ditanyakan efek dari kafein.
Soal No. 9
Diberikan gambar alat indikator muai panjang (Alat Muschenbroek) sebelum dan sesudah dipanaskan serta tabel koefisien muai panjang beberapa logam. Kemudian ditanyakan posisi logam yang benar berdasarkan gambar dan data pada tabel.
Soal No. 10
Diberikan tabel hubungan antara jarak dan waktu tempuh dari 2 buah benda. Selanjutnya ditanyakan jenis gerak yang terjadi pada benda 1 dan benda 2.
Kalau melihat kesepuluh soal tersebut. Nampak ada perbedaan antara soal UN IPA tahun 2016 dengan tahun-tahun sebelumnya.
Pertama, urutan SKL yang berbeda. Dari soal no 1 - 10 di atas dibedakan menjadi soal IPA Fisika dan Kimia. Dengan soal no.1 - 3 merupakan soal IPA Fisika, dan soal no. 4 - 8 merupakan soal tentang IPA Kimia. Baru pada soal no. 8 - 10 kembali ke IPA Fisika.
Kedua, sampai soal ke sepuluh ini belum ada satu pun soal yang menggunakan rumus (soal perhitungan). Soal no.1 tentang pengukuran lebih banyak ke pembacaan alat ukur bukan ke penghitungan.
Arsyad Riyadi Agustus 19, 2016 New Google SEO Bandung, Indonesia
Terkait dengan Kisi UN IPA Fisika SMP tahun 2016 dengan materi pengukuran, ada 3 hal yang akan dibahas :
1. Siswa mampu memahami tentang pengukuran
2. Siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang pengukuran
3. Siswa mampu bernalar tentang pengukuran.
Ketiga hal tersebut berturut-turut didasarkan pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, level kognitif penalaran dan logika.
Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan besaran yang diukur dengan besaran lain yang menjadi satuan.
Misalnya :
1. Untuk mengisi air sebanyak 1 bak penuh dibutuhkan 100 ember air. Ember di sini dianggap sebagai satuan dari volume.
2. Untuk mengukur panjang tali kita menggunakan penggaris yang panjangnya 1 meter. Ternyata panjang tali tersebut panjang tali tersebut 2,5 nya dari panjang penggaris atau 2,5 meter. Meteran tersebut kita anggap sebagai satuan panjang.
Tentunya standar alat ukur harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Tetap, tidak mengalami perubahan dalam keadaan apa pun
2. Dapat digunakan secara internasional
3. Mudah ditiru
Sekarang marilah kita bahas standar dan alat ukur panjang, massa dan waktu
1. Standar dan Alat Ukur Panjang
Standar panjang internasional yang pertama kali dibuat adalah sebuah batang yang terbuat dari campuran platina-iridium yang disebut meter standar. Meter standar ini disimpan di Lembaga Berat dan Ukuran Internasional (The Internasional Bureau of Weights and Measures) Sevres, dekat Paris. Satu meter didefinisikan sebagai jarak antara dua goresan pada meter standar yang bersuhu 00C.
Standar meter tersebut tidak mudah ditiru dan tidak memadai sehingga diganti. Selanjutnya 1 meter didefinisikan sebagai 1 650 763,73 kali panjang gelombang sinar jingga yang dipancarkan oleh atom-atom gas krypton-86 pada suatu peristiwa lucutan listrik di ruang hampa.
Terakhir tahun 1983, satu meter didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa dalam selang waktu sekon.
Alat ukur panjang dapat menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup.
2. Standar dan Alat Ukur Masa
Standar internasional untuk massa adalah sebuah silinder platina-iridium yang tersimpan di Lembaga Berat dan Ukuran Internasional Sevres, dekat Paris. Kilogram standar tersebut memiliki massa 1 kilogram.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menjumpai satuan yang lain, seperti ons, kuintal dan ton.
1 ons = 0,1 kg
1 kuintal = 100 kg
1 ton = 1.000 kg
Alat ukur massa disebut neraca. Misalnya neraca pasar, neraca dua lengan, neraca tiga lengan, neraca kamar mandi dan neraca elektronik.
3. Standar dan Alat Ukur Waktu
Standar satuan untuk waktua adalah sekon atau detik.
Awalnya 1 sekon ditentukan berdasarkan rotasi bumi. Sehingga 1 sekon dapat didefinisikan sebagai
Sejak ditemukannya jam atom, 1 sekon didefinisikan sebagai selang waktu yang diperlukan oleh atom cesium-133 untuk melakukan getaran sebanyak 9 192 631 770 kali.
Selain detik atau sekon, dalam kehidupan sehari-hari satuan lain yang dipakai adalah menit, jam, hari dan seterusnya.
1 menit = 60 sekon
1 jam = 60 menit = 60 x60 sekon = 3.600 s
1 hari = 24 jam = 24 x 3.600 s = 86.400 s
Alat ukur waktu yang bisa digunakan adalah jam matahari, jam pasir, arloji dan stopwatch serta jam atom.
Untuk contoh soal dan latihannya bersambung ya…
Arsyad Riyadi Oktober 21, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
1. Siswa mampu memahami tentang pengukuran
2. Siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang pengukuran
3. Siswa mampu bernalar tentang pengukuran.
Ketiga hal tersebut berturut-turut didasarkan pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, level kognitif penalaran dan logika.
Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan besaran yang diukur dengan besaran lain yang menjadi satuan.
Misalnya :
1. Untuk mengisi air sebanyak 1 bak penuh dibutuhkan 100 ember air. Ember di sini dianggap sebagai satuan dari volume.
2. Untuk mengukur panjang tali kita menggunakan penggaris yang panjangnya 1 meter. Ternyata panjang tali tersebut panjang tali tersebut 2,5 nya dari panjang penggaris atau 2,5 meter. Meteran tersebut kita anggap sebagai satuan panjang.
Tentunya standar alat ukur harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Tetap, tidak mengalami perubahan dalam keadaan apa pun
2. Dapat digunakan secara internasional
3. Mudah ditiru
Sekarang marilah kita bahas standar dan alat ukur panjang, massa dan waktu
1. Standar dan Alat Ukur Panjang
Standar panjang internasional yang pertama kali dibuat adalah sebuah batang yang terbuat dari campuran platina-iridium yang disebut meter standar. Meter standar ini disimpan di Lembaga Berat dan Ukuran Internasional (The Internasional Bureau of Weights and Measures) Sevres, dekat Paris. Satu meter didefinisikan sebagai jarak antara dua goresan pada meter standar yang bersuhu 00C.
Standar meter tersebut tidak mudah ditiru dan tidak memadai sehingga diganti. Selanjutnya 1 meter didefinisikan sebagai 1 650 763,73 kali panjang gelombang sinar jingga yang dipancarkan oleh atom-atom gas krypton-86 pada suatu peristiwa lucutan listrik di ruang hampa.
Terakhir tahun 1983, satu meter didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa dalam selang waktu sekon.
Alat ukur panjang dapat menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup.
Alat Ukur Panjang | Ketelitian | Kegunaan |
Mistar | 0,1 cm | Mengukur panjang sepeti meja, pensil dan sebagainya |
Jangka sorong | 0,01 cm | Mengukur dimensi dalam dan luar suatu benda,misalnya diameter dalam/luar cincin |
Mikrometer sekrup | 0,001 cm | Mengukur diameter luar benda maupun ketebalan benda yang sangat tipis, misalnya tebal kertas atau rambut |
2. Standar dan Alat Ukur Masa
Standar internasional untuk massa adalah sebuah silinder platina-iridium yang tersimpan di Lembaga Berat dan Ukuran Internasional Sevres, dekat Paris. Kilogram standar tersebut memiliki massa 1 kilogram.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menjumpai satuan yang lain, seperti ons, kuintal dan ton.
1 ons = 0,1 kg
1 kuintal = 100 kg
1 ton = 1.000 kg
Alat ukur massa disebut neraca. Misalnya neraca pasar, neraca dua lengan, neraca tiga lengan, neraca kamar mandi dan neraca elektronik.
3. Standar dan Alat Ukur Waktu
Standar satuan untuk waktua adalah sekon atau detik.
Awalnya 1 sekon ditentukan berdasarkan rotasi bumi. Sehingga 1 sekon dapat didefinisikan sebagai
Sejak ditemukannya jam atom, 1 sekon didefinisikan sebagai selang waktu yang diperlukan oleh atom cesium-133 untuk melakukan getaran sebanyak 9 192 631 770 kali.
Selain detik atau sekon, dalam kehidupan sehari-hari satuan lain yang dipakai adalah menit, jam, hari dan seterusnya.
1 menit = 60 sekon
1 jam = 60 menit = 60 x60 sekon = 3.600 s
1 hari = 24 jam = 24 x 3.600 s = 86.400 s
Alat ukur waktu yang bisa digunakan adalah jam matahari, jam pasir, arloji dan stopwatch serta jam atom.
Untuk contoh soal dan latihannya bersambung ya…
Arsyad Riyadi Oktober 21, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kisi-Kisi UN IPA Fisika SMP Tahun Pelajaran 2015/2016 sudah keluar berdasarkan Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Tentang Kisi-Kisi Ujian Nasional untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kisi-Kisi UN yang dikembangkan oleh BSNP ini merupakan irisan materi kurikulum 2006 dan 2013. Hal ini terkait dengan terjadinya transisi kurikulum dengan adanya sebagian sekolah yang masih menggunakan lama (2006) dan ada yang menggunakan kurikulum baru (2013). Patut dicatat bahwa pada tahun yang lalu, banyak sekolah yang sudah menggunakan kurikulum 2013, tetapi hanya dilaksanakan selama 1 semester.
Apapun itu, yang lebih penting sekarang adalah bagaimana menyiapkan Ujian Nasional tahun 2016 dengan lebih dini lagi dan tetap mengacu kepada kisi-kisi yang baru.
Berikut kisi-kisi UN IPA Fisika SMP 2015/2016
- konsep zat dan wujudnya
- zat serta perubahannya
- zat aditif, zat adiktif, dan psikotropika
- partikel zat
- pencemaran
- campuran
- larutan
- usaha dan energi
- pesawat sederhana
- suhu dan kalor
- tekanan
- tata surya
- bunyi
- optik
- listrik dan magnet
(catatan : termasuk di dalamnya juga materi kimia)
Oke, mulai sekarang mulailah menyiapkan diri untuk menghadapi UN IPA 2016. Kita awali dengan membedah kisi-kisi UN-nya, mencari referensi, membuat catatan/ringkasan, membuat contoh soal yang sesuai, membuat prediksi sampai akhirnya siap untuk mengikuti UN.
Arsyad Riyadi Oktober 20, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kisi-Kisi UN yang dikembangkan oleh BSNP ini merupakan irisan materi kurikulum 2006 dan 2013. Hal ini terkait dengan terjadinya transisi kurikulum dengan adanya sebagian sekolah yang masih menggunakan lama (2006) dan ada yang menggunakan kurikulum baru (2013). Patut dicatat bahwa pada tahun yang lalu, banyak sekolah yang sudah menggunakan kurikulum 2013, tetapi hanya dilaksanakan selama 1 semester.
Apapun itu, yang lebih penting sekarang adalah bagaimana menyiapkan Ujian Nasional tahun 2016 dengan lebih dini lagi dan tetap mengacu kepada kisi-kisi yang baru.
Berikut kisi-kisi UN IPA Fisika SMP 2015/2016
Kita bisa melihat adanya perbedaan yang mencolok antara kisi-kisi UN 2015/2016 dengan kisi-kisi UN sebelumnya. Tidak muncul istilah kompetensi maupun indikator. Tantangan buat kita semua, kalau pada kisi-kisi tahun sebelumnya melalu indikator soal-soal yang akan keluar bisa diprediksikan dengan peluang yang besar. Tetapi kalau melihat kisi-kisi sekarang yang seperti ini, nampaknya kesulitan untuk menebak soal mana yang akan keluar.
Pada kisi-kisi UN 2015/2016 dibedakan adanya tingkatan/level kognitif yaitu dari pengetahuan dan pemahaman, aplikasi serta penalaran dan logika. Level kognitif pengetahuan dan pemahaman mencakup pertanyaan mengidentifikasi, menyebutkan, menunjukkan, membedakan, mengelompokkan dan menjelaskan. Level kognitif aplikasi mencakup pertanyaan mengklasifikasi, menginterpretasi, menghitung, mendeskripsikan, memprediksi, mengurutkan, membandingkan, menerapkan dan memodifikasi. Sedangkan untuk level kognitif penalaran dan logika mencakup pertanyaan menemukan, menyimpulkan, menggabungkan, menganalis, memecahkan masalah dan merumuskan.
Untuk materi UN IPA Fisika sendiri dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Pengukuran, Zat dan Sifatnya
- pengukuran
- besaran dan satuan- konsep zat dan wujudnya
- zat serta perubahannya
- zat aditif, zat adiktif, dan psikotropika
- partikel zat
- pencemaran
- campuran
- larutan
2. Mekanika dan Tata Surya
- gerak lurus
- hukum newton- usaha dan energi
- pesawat sederhana
- suhu dan kalor
- tekanan
- tata surya
3. Gelombang, Listrik dan magnet
- getaran dan gelombang- bunyi
- optik
- listrik dan magnet
(catatan : termasuk di dalamnya juga materi kimia)
Oke, mulai sekarang mulailah menyiapkan diri untuk menghadapi UN IPA 2016. Kita awali dengan membedah kisi-kisi UN-nya, mencari referensi, membuat catatan/ringkasan, membuat contoh soal yang sesuai, membuat prediksi sampai akhirnya siap untuk mengikuti UN.
Arsyad Riyadi Oktober 20, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Postingan evaluasi soal UN IPA tahun 2014 - 2015 ini sebagai kelanjutan dari dua postingan sebelumnya yaitu evaluasi bagian 1 dan bagian 2.
15. Soal nomer 15 mengenai cara pembuatan magnet dengan cara digosok serta cara induksi. Pada soal ditunjukkan sebuah batang besi yang didekatkan dengan batang baja. Batang besi tersebut mengalami induksi sehingga menjadi magnet yang kutub-kutubnya sudah diketahui. Ditanyakan bagaimana pembentukan magnet batang baja agar sesuai dengan gambar. Pilihan jawabannya ditunjukkan pembuatan magnet dengan cara digosok.
Tipe soal yang lain, masih serupa tetapi pilihan jawabannya ditunjukkan pembuatan magnet dengan cara dialiri arus listrik (elektromagnetik).
Saya kira ini tidak ada perbedaan kesulitan yang dialami siswa ketika ada yang mendapatkan soal mengenai pembuatan magnet dengan cara digosok maupun dialiri listrik.
16. Soal nomer 16 mengenai transformator. Diketahui data mengenai dua buah transformator dengan besaran tegangan, kuat arus dan dayanya pada kedua kumparan (primer dan sekunder). Dari data tersebut ditanyakan jenis salah satu transformator tersebut beserta alasannya. Antara soal paket satu dengan yang lainnya, dibedakan angka-angkanya untuk besaran tegangan, kuat arus dan dayanya.
17. Soal nomer 17 ditanyakan mengenai benda langit. Ada 5 buah pernyataan, ada yang mendapatkan soal mengenai ciri-ciri komet, satelit, dan ada juga yang mengenai asteroid.
18. Soal nomer 18 mengenai atom, ion dan molekul. Misalnya diketahui suatu zat, misalnya Metana (CH4). Soalnya adalah zat tersebut termasuk golongan ion, atom, molekul unsur atau molekul senyawa. Ada juga yang mendapatkan soal mengenai helium (He), kemudian ditanyakan zat tersebut termasuk molekul, kation, atom atau anion. Satu lagi ada juga yang ditanyakan mengenai karbon (C) termasuk golongan yang mana.
19. Soal nomer 19 mengenai larutan asam, basa dan garam. Melalui tabel diberikan beberapa zat yang diuji dengan lakmus merah dan biru. Ditanyakan dari zat-zat tersebut manakah yang termasuk basa atau garam. Boleh jadi pada paket yang lain ditanyakan manakah yang termasuk asam.
20. Soal nomer 20 ditanyakan gas penyebab karat pada kaleng dengan pilihan jawaban hidrogen, oksigen, nitrogen dan helium. Dari berbagai paket yang saya baca, soal nomer 20 ini sama untuk semua paket.
21. Soal nomer 21 mengenai perubahan fisika dan kimia. Diberikan 4 buah pernyataan dan ditanyakan manakah yang termasuk perubahan fisika atau kimia. Gampang benar ya?
Eh...ternyata ada juga yang mendapatkan soal mengenai sifat fisika dan kimia. Ya..masih nyambung ding..hehehe.
22. Soal nomer 22 mengenai zat kimia dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya manakah yang termasuk pemanis sintesis pada sebuah produk minuman. Ada juga yang mendapatkan soal manakah bahan kimia yang terdapat pada produk sabun. Manakah yang termasuk pewarna hijau alami pada suatu produk makanan. Ada juga yang mendapatkan soal bahan kimia pada produk pasta gigi yang berfungsi menguatkan email gigi. Dan paket yang lain, saya yakin pun hampir sama. Zat-zat yang ditanyakan maupun produknya cukup familiar bagi siswa.
23. Soal nomer 23 mengenai zat adiktif dan psikotropika. Misalnya ditanyakan zat adiktif pada teh yang menimbulkan efek stimulan. Atau juga zat kimia pada rokok yang dapat mengiritasi sistem pernapasan. Ada juga yang mendapatkan soal mengenai zat pada ganja yang menimbulkan euforia, Soal yang ketiga ini mungkin agak sulit bagi sebagian siswa. Ya..hanya kurang beruntung saja kali ya mendapatkan soal seperti itu (hehehhe). Eh..ternyata ada juga soal mengenai zat kimia yang mudah terikat dalam hemoglobin, sehingga mengurangi darah mengikat oksigen. Jawabannya sih mudah..cuma heran zat yang dimaksud yaitu dari hasil pembakaran sempurna rokok (nyambung sama materi zat adiktif dan psikotropika) ataukah bentuk pembakaran tidak sempurna yang lain (misal pembakaran kayu, atau akibat knalpot bocor pada motor/mobil).
Untuk soal berikutnya yaitu soal nomer 24 - 40 mengenai biologi saya pending dulu ya?
Smoga postingan ini cukup bermanfaat, bisa menjadi acuan pada pembuatan prediksi UN IPA tahun 2016 mendatang. Tak usah khawatir karena sampai pada soal nomer 23, tidak ada perbedaan yang signifikan antar paket soal. Arsyad Riyadi Juni 07, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
15. Soal nomer 15 mengenai cara pembuatan magnet dengan cara digosok serta cara induksi. Pada soal ditunjukkan sebuah batang besi yang didekatkan dengan batang baja. Batang besi tersebut mengalami induksi sehingga menjadi magnet yang kutub-kutubnya sudah diketahui. Ditanyakan bagaimana pembentukan magnet batang baja agar sesuai dengan gambar. Pilihan jawabannya ditunjukkan pembuatan magnet dengan cara digosok.
Tipe soal yang lain, masih serupa tetapi pilihan jawabannya ditunjukkan pembuatan magnet dengan cara dialiri arus listrik (elektromagnetik).
Saya kira ini tidak ada perbedaan kesulitan yang dialami siswa ketika ada yang mendapatkan soal mengenai pembuatan magnet dengan cara digosok maupun dialiri listrik.
16. Soal nomer 16 mengenai transformator. Diketahui data mengenai dua buah transformator dengan besaran tegangan, kuat arus dan dayanya pada kedua kumparan (primer dan sekunder). Dari data tersebut ditanyakan jenis salah satu transformator tersebut beserta alasannya. Antara soal paket satu dengan yang lainnya, dibedakan angka-angkanya untuk besaran tegangan, kuat arus dan dayanya.
17. Soal nomer 17 ditanyakan mengenai benda langit. Ada 5 buah pernyataan, ada yang mendapatkan soal mengenai ciri-ciri komet, satelit, dan ada juga yang mengenai asteroid.
18. Soal nomer 18 mengenai atom, ion dan molekul. Misalnya diketahui suatu zat, misalnya Metana (CH4). Soalnya adalah zat tersebut termasuk golongan ion, atom, molekul unsur atau molekul senyawa. Ada juga yang mendapatkan soal mengenai helium (He), kemudian ditanyakan zat tersebut termasuk molekul, kation, atom atau anion. Satu lagi ada juga yang ditanyakan mengenai karbon (C) termasuk golongan yang mana.
19. Soal nomer 19 mengenai larutan asam, basa dan garam. Melalui tabel diberikan beberapa zat yang diuji dengan lakmus merah dan biru. Ditanyakan dari zat-zat tersebut manakah yang termasuk basa atau garam. Boleh jadi pada paket yang lain ditanyakan manakah yang termasuk asam.
20. Soal nomer 20 ditanyakan gas penyebab karat pada kaleng dengan pilihan jawaban hidrogen, oksigen, nitrogen dan helium. Dari berbagai paket yang saya baca, soal nomer 20 ini sama untuk semua paket.
21. Soal nomer 21 mengenai perubahan fisika dan kimia. Diberikan 4 buah pernyataan dan ditanyakan manakah yang termasuk perubahan fisika atau kimia. Gampang benar ya?
Eh...ternyata ada juga yang mendapatkan soal mengenai sifat fisika dan kimia. Ya..masih nyambung ding..hehehe.
22. Soal nomer 22 mengenai zat kimia dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya manakah yang termasuk pemanis sintesis pada sebuah produk minuman. Ada juga yang mendapatkan soal manakah bahan kimia yang terdapat pada produk sabun. Manakah yang termasuk pewarna hijau alami pada suatu produk makanan. Ada juga yang mendapatkan soal bahan kimia pada produk pasta gigi yang berfungsi menguatkan email gigi. Dan paket yang lain, saya yakin pun hampir sama. Zat-zat yang ditanyakan maupun produknya cukup familiar bagi siswa.
23. Soal nomer 23 mengenai zat adiktif dan psikotropika. Misalnya ditanyakan zat adiktif pada teh yang menimbulkan efek stimulan. Atau juga zat kimia pada rokok yang dapat mengiritasi sistem pernapasan. Ada juga yang mendapatkan soal mengenai zat pada ganja yang menimbulkan euforia, Soal yang ketiga ini mungkin agak sulit bagi sebagian siswa. Ya..hanya kurang beruntung saja kali ya mendapatkan soal seperti itu (hehehhe). Eh..ternyata ada juga soal mengenai zat kimia yang mudah terikat dalam hemoglobin, sehingga mengurangi darah mengikat oksigen. Jawabannya sih mudah..cuma heran zat yang dimaksud yaitu dari hasil pembakaran sempurna rokok (nyambung sama materi zat adiktif dan psikotropika) ataukah bentuk pembakaran tidak sempurna yang lain (misal pembakaran kayu, atau akibat knalpot bocor pada motor/mobil).
Untuk soal berikutnya yaitu soal nomer 24 - 40 mengenai biologi saya pending dulu ya?
Smoga postingan ini cukup bermanfaat, bisa menjadi acuan pada pembuatan prediksi UN IPA tahun 2016 mendatang. Tak usah khawatir karena sampai pada soal nomer 23, tidak ada perbedaan yang signifikan antar paket soal. Arsyad Riyadi Juni 07, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Baiklah kita lanjutkan saja evaluasi atau sedikit resume mengenai soal-soal UN IPA tahun pelajaran 2014-2015.
8. Soal nomer 8 mengenai hubungan antara massa jenis dengan posisi benda ketika dimasukkan ke dalam air. Sedikit kejutan ternyata yang dikeluarkan soal ini (hukum Archimedes). Kok bukan penerapan hukum Pascal, tekanan hidrostatis maupun yang lainnya. Di salah satu soal disajikan gambar dua buah benda yang berada di dalam zat cair yang diketahui massa jenisnya. Ditanyakan berapa perkiraan massa jenis kedua benda tersebut. Pada paket soal yang lain, malahan ditanyakan massa jenis dari dua buah benda yang dimasukkan ke dalam zat cair dan massa jenis zat cairnya juga. Bendanya sendiri ada yang tenggelam dan ada yang terapung.
9. Soal nomer 9 mengenai getaran. Lumayan juga, yang dikeluarkan pada tahun ini mengenai besaran pada getaran (frekuensi dan amplitudo). Mencari panjang gelombang maupun cepat rambatnya lewat di tahun ini. Sedikit bernapas lega pada sebagian siswa yang menganggap soal gelombang jauh lebih susah ketimbang soal getaran. Mudah-mudahan tidak ada yang terjebak, karena pada soal bandul diayunkan setengah getaran saja dan jarak yang diketahui adalah antara dua simpangan terjauh.
10. Soal nomer 10 mengenai manfaat pemantulan bunyi. Antara paket pun serupa, tidak ada yang menanyakan mengenai besaran fisisnya baik mencari kedalaman air laut mapun jarak 2 buah tebing.
11. Soal nomer 11mengenai cacat lensa dan jenis lensa kacamata yang dibutuhkan berdasarkan gambar pembentukan bayangan pada mata yang mengalami gangguan penglihatan (cacat). Tentunya bayangan yang terbentuk ada yang di depan atau di belakang retina. Dan yang mendapatkan soalnya ada 2 gambar, yaitu gambar sebelum seseorang pakai kacamata dan setelah kacamata semoga tidak menjadi bingung. Jauh lebih mendingan ketika soalnya mengenai besaran fisis, baik mengenai ukuran lensa kacamata yang dibutuhkan ataupun hubungan antara jarak fokus, jarak bayangan, perbesaran dan sifat bayangan pada cermin maupun lensa.
12. Soal nomer 12 mengenai peristiwa listrik statis, yaitu proses pemuatan listrik ketika ada dua benda yang digosokkan. Soalnya bisa dalam bentuk pernyataan/gambar, misalnya batang kaca digosokkan dengan kain sutra atau ada gambar sisir (plastik) beserta dua buah kain yaitu kain sutra dan kain wol. Ditanyakan seputar perpindahan elektron maupun muatan yang dihasilkan.
13. Soal nomer 13 mengenai hukum I Kirchoff. Hufff...yang keder dengan soal-soal rangkaian bisa bernapas lega. Entah apa itu hukum ohm, rangkaian seri..rangkaian paralel..mencari kuat arus utama maupun kuat arus tiap cabang. Belum lagi kalau ada GGL-nya...Aman.
Untuk soal hukum I Kirchoff ini masih sederhana, yaitu diberikan gambar dengan beberapa arus yang mengalir dengan berbagai arah, dan ditanyakan salah satu arusnya.
14. Soal nomet 14 mengenai besarnya energi listrik yang digunakan ketika 3 buah alat dengan spesifikasi tertentu dipakai. Besaran yang diketahui adalah kuat arus, waktu penggunaan dan tegangan listrik yang digunakan. Gampang bukan? Tetapi hati-hati dalam mengerjakan, karena satuan energi yang diinginkan dalam bentuk Joule. Artinya satuan waktunya dirubah dulu ke detik (kalau lupa...kebangetan 1 jam = 3600 detik).
Sampai ini dulu evaluasi soal-soal UN IPA tahun 2014 - 2015, kita tunggu kelanjutanya pada postingan mendatang. Semoga bermanfaat.
Arsyad Riyadi Juni 05, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Soal-soal yang diujikan pada UN IPA tanggal 7 Mei 2015 lalu banyak sekali yang sesuai dengan prediksi maupun kisi-kisi yang selama ini kita pelajari.
Sehingga tidak ada alasan jika siswa-siswa kita nanti, pada saat pengumuman (rencana tanggal 10 Juni 2015) akan mendapatkan nilai yang mengecewakan khususnya untuk UN Mapel IPA.
Kita amati dari beberapa soal dari sekian paket soal.
1. Soal nomer 1 mengenai besaran dan satuan yang sesuai. Tepatnya yang ditanyakan adalah manakah yang termasuk dalam kelompok besaran turunan dan satuannya dalam SI. Ternyata pula, dari 20 paket soal yang saya lihat, untuk nomer 1 semua paket sama soalnya. Di situ ada tabel besaran yaitu ada volume, kuat arus listrik, intensitas cahaya, tegangan listrik dan tekanan dengan berbagai satuan.
2. Soal nomer 2, mirip-mirip juga antar paketnya, yaitu mengenai sifat-sifat zat. Ada yang mendapatkan pertanyaan sifat zat padat, zat cair atau gas. Tetapi polanya sama, yaitu diberikan daftar sifat-sifat zat dan ditanyakan sifat-sifat manakah yang sesuai dengan zat yang ditanyakan.
3. Soal nomer 3, mengenai konversi suhu antara termometer skala C dan F. Ada yang diminta menentukan suhu dalam skala Celcius dan ada yang dalam skala Fahrenheit berdasarkan gambar 2 buah termometer yang hampir sama untuk tiap paket soal.
4. Soal nomer 4, mengenai kalor yaitu berdasarkan grafik pemasanan air, ditanyakan banyaknya kalor yang diperlukan (2 tahap). Secara sekilas, dari sekian paket soalnya sama persis. (Asyik donk...he2)
5. Soal nomer 5, pada semua paket yang saya lihat mendapatkan pertanyaan yang sama, yaitu mengenai kejadian yang berkaitan dengan hukum III Newton. Pertanyaannya sama, tetapi pernyataan berbeda.
6. Soal nomer 6, berkaitan dengan hubungan antara beberapa gaya yang bekerja, usaha yang dilakukan beserta jarak perpindahan benda. Dari sekian paket, yang ditanyakan adalah berapa jarak berpindahan benda. Tentunya dengan gambar dan angka yang berbeda untuk gaya-gaya yang bekerja serta besar usaha yang berbeda juga.
7. Soal nomer 7, mengenai tuas. Gambar tuas yang telah diketahui berat benda, kuasa F dan panjang lengan kuasnya. Pertanyaannya berapa panjang lengan bebannya? Eh...ternyata ada juga yang ditanyakan panjang lengan kuasanya ding. Untuk soal nomer 7 ini, variasi pertanyaan/gambarnya lumayan bervariasi, meskipun yang ditanyakan masalah tuas.
Demikian sekilas ulasan mengenai soal-soal UN IPA Tahun 2014-2015. Pada postingan selanjutnya akan dikupas lagi untuk soal-soal yang lain. Tetapi secara sekilas, tingkat kesulitan soal untuk tiap paket bisa dikatakan seimbang dengan urutan SKL yang sama.
Teringat beberapa tahun yang lalu, soal dibuat bagaimana agar tingkat kesulitannya sama, tetapi tiap paket punya urutan SKL yang berbeda. Hal ini tentunya akhirnya menjadi tidak adil, ketika ada siswa yang mendapatkan paket soal sesuai urutan SKL dan ada yang tidak. Apalagi SKL nya sudah tidak urut, malah soal-soal yang di depan termasuk SKL yang susah, Iya kan? Akhirnya menjadi tidak cukup adil, ketika ada yang mendapat SKL yang mudah sedangkan siswa lain menghadapi soal yang susah dulu,
Arsyad Riyadi Juni 03, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Sehingga tidak ada alasan jika siswa-siswa kita nanti, pada saat pengumuman (rencana tanggal 10 Juni 2015) akan mendapatkan nilai yang mengecewakan khususnya untuk UN Mapel IPA.
Kita amati dari beberapa soal dari sekian paket soal.
1. Soal nomer 1 mengenai besaran dan satuan yang sesuai. Tepatnya yang ditanyakan adalah manakah yang termasuk dalam kelompok besaran turunan dan satuannya dalam SI. Ternyata pula, dari 20 paket soal yang saya lihat, untuk nomer 1 semua paket sama soalnya. Di situ ada tabel besaran yaitu ada volume, kuat arus listrik, intensitas cahaya, tegangan listrik dan tekanan dengan berbagai satuan.
2. Soal nomer 2, mirip-mirip juga antar paketnya, yaitu mengenai sifat-sifat zat. Ada yang mendapatkan pertanyaan sifat zat padat, zat cair atau gas. Tetapi polanya sama, yaitu diberikan daftar sifat-sifat zat dan ditanyakan sifat-sifat manakah yang sesuai dengan zat yang ditanyakan.
3. Soal nomer 3, mengenai konversi suhu antara termometer skala C dan F. Ada yang diminta menentukan suhu dalam skala Celcius dan ada yang dalam skala Fahrenheit berdasarkan gambar 2 buah termometer yang hampir sama untuk tiap paket soal.
4. Soal nomer 4, mengenai kalor yaitu berdasarkan grafik pemasanan air, ditanyakan banyaknya kalor yang diperlukan (2 tahap). Secara sekilas, dari sekian paket soalnya sama persis. (Asyik donk...he2)
5. Soal nomer 5, pada semua paket yang saya lihat mendapatkan pertanyaan yang sama, yaitu mengenai kejadian yang berkaitan dengan hukum III Newton. Pertanyaannya sama, tetapi pernyataan berbeda.
6. Soal nomer 6, berkaitan dengan hubungan antara beberapa gaya yang bekerja, usaha yang dilakukan beserta jarak perpindahan benda. Dari sekian paket, yang ditanyakan adalah berapa jarak berpindahan benda. Tentunya dengan gambar dan angka yang berbeda untuk gaya-gaya yang bekerja serta besar usaha yang berbeda juga.
7. Soal nomer 7, mengenai tuas. Gambar tuas yang telah diketahui berat benda, kuasa F dan panjang lengan kuasnya. Pertanyaannya berapa panjang lengan bebannya? Eh...ternyata ada juga yang ditanyakan panjang lengan kuasanya ding. Untuk soal nomer 7 ini, variasi pertanyaan/gambarnya lumayan bervariasi, meskipun yang ditanyakan masalah tuas.
Demikian sekilas ulasan mengenai soal-soal UN IPA Tahun 2014-2015. Pada postingan selanjutnya akan dikupas lagi untuk soal-soal yang lain. Tetapi secara sekilas, tingkat kesulitan soal untuk tiap paket bisa dikatakan seimbang dengan urutan SKL yang sama.
Teringat beberapa tahun yang lalu, soal dibuat bagaimana agar tingkat kesulitannya sama, tetapi tiap paket punya urutan SKL yang berbeda. Hal ini tentunya akhirnya menjadi tidak adil, ketika ada siswa yang mendapatkan paket soal sesuai urutan SKL dan ada yang tidak. Apalagi SKL nya sudah tidak urut, malah soal-soal yang di depan termasuk SKL yang susah, Iya kan? Akhirnya menjadi tidak cukup adil, ketika ada yang mendapat SKL yang mudah sedangkan siswa lain menghadapi soal yang susah dulu,
Arsyad Riyadi Juni 03, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kisi-kisi Soal UN SMP 2015 mengenai usaha, energi, dan pesawat sederhana ini didasarkan pada kompetensi dan indikator ujian nasional IPA tahun 2015.
a. Usaha dan Energi
Terkait dengan usaha dan energi, kita harus memahami konsep usaha dan energi.
Usaha yang dirumuskan dengan gaya dikalikan dengan perpindahan (W = F .s), bisa saja yang ditanyakan mencari nilai usaha, gaya maupun jarak yang ditempuh.
Rumus energi yang dicari bisa dalam bentuk energi potensial (EP = m g h) maupun energi kinetik (EK = ½ m v2).
Soal mengenai energi potensial, bisa saja membandingkan energi potensial dua benda yang berbeda massa maupun ketinggiannya.
b. Pesawat Sederhana
Pada soal UN tahun 2014, yang dikeluarkan adalah mengenai keuntungan mekanis dari bidang katrol.
Untuk soal UN tahun 2015, sangat dimungkinkan yang ditanyakan besaran-besaran pada tuas. Misalnya mencari berat benda, besar kuasa, panjang lengan kuasa, panjang lengan beban maupun keuntungan mekanisnya.
Sedangkan untuk bidang miring, bisa saja yang ditanyakan kuasa minimal yang dibutuhkan, berat beban, tinggi, panjang bidang miring maupun keuntungan mekanisnya.
Berikut contoh prediksi soal UN IPA SMP tahun 2015 untuk materi usaha, energi, dan pesawat sederhana :
1. Perhatikan gaya-gaya yang bekerja pada benda. Gaya-gaya ini mengakibatkan benda berpindah ke kanan. Usaha sebesar 100 J dilakukan oleh gaya pada ....
2. Perhatikan gambar berikut ini!
Besar usaha yang dilakukan adalah ...
A. 100 J
B. 200 J
C. 300 J
D. 400 J
3. Benda A dan B memiliki massa yang sama bergerak dengan kecepatan 1 m/s dan 3 m/s. Perbandingan energi kinetik benda A dan B adalah ....
A. 1 : 3
B. 1 : 9
C. 3 : 1
D. 9 : 1
4. Perhatikan gambar berikut!
Jika massa A dan B masing-masing 4 kg dan 2 kg, serta ketinggian masing-masing 6 cm dan 8 cm. Berapa perbandingan energi potensial benda B dibandingkan benda A?
A. 2 : 3
B. 3 : 2
C. 3 : 8
D. 8 : 3
5. Perhatikan pesawat sederhana berikut ini.
Diketahui panjang AB = 2/3 BC Jika kuasa di titik C adalah 30 N, maka besarnya beban maksimum di titik A yang dapat terangkat sehingga posisi AC setimbang adalah ….
A. 30 N
B. 45 N
C. 50 N
D. 90 N
6. Perhatikan gambar berikut !
Gaya yang diperlukan untuk mendorong beban pada sistem di atas adalah ....
A. 500 N
B. 1000 N
C. 2.000 N
D. 2.500 N
Untuk sementara kami sajikan 6 soal terlebih dahulu yang bisa dijadikan acuan/prediksi untuk menghadapi UN IPA SMP 2015, khususnya materi usaha, energi, dan pesawat sederhana. Selamat belajar.
Arsyad Riyadi Februari 23, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Kisi-Kisi Soal UN SMP 2015: Besaran dan Pengukuran
Kisi-kisi Soal UN SMP 2015 mengenai besaran dan pengukuran ini didasarkan pada kompetensi dan indikator ujian nasional IPA tahun 2015.Untuk dapat mengerjakan soal UN IPA SMP materi besaran dan pengukuran kita harus hapal dengan 7 besaran pokok dan besaran-besaran turunan. Terutama besaran turunan yang ada pada pelajaran IPA Fisika SMP. Untuk satuan yang ditanyakan biasanya dalam SI (Satuan Internasional).
Di samping itu kita juga harus mengantisipasi, jika soal yang dikeluarkan mengenai pengukuran. Pengukuran-pengukuran dasar menggunana penggaris, arloji, neraca maupun gelas ukur harus kita kuasai dengan baik. Pokoknya libas habis soal un ipa yang terkait dengan materi ini. Sangat disayangkan jika soal yang dianggap berkategori mudah ini sampai salah.
Berikut contoh prediksi soal un ipa smp tahun 2015 untuk materi besaran dan pengukuran :
1. Perhatikan tabel berikut ini !
No | Besaran Fisika | Satuan | Alat ukur |
1. | Panjang | cm | mistar |
2. | Massa | kilogram | neraca |
3. | Waktu | sekon | stopwatch |
4. | Suhu | kelvin | termometer |
Besaran pokok, satuan dalam SI dengan alat ukur yang benar ditunjukkan oleh ....
A. (1) dan (2) C. (2) dan (4)
B. (1) dan (3) D. (3) dan (4)
2. Perhatikan tabel berikut !
No | Besaran Fisika | Satuan | Alat ukur |
1. | A | m | Mikrometer sekrup |
2. | Massa | B | Neraca lengan |
3. | suhu | C | Termometer |
4. | volume | m³ | D |
Untuk melengkapi data dalam tabel tersebut dengan satuan dalam Sistem Internasional (SI), maka A, B, C dan D secara berurutan adalah ….
A. panjang, gram, celcius, timbangan C. panjang, kilogram, kelvin, gelas ukur
B. panjang, newton, kelvin, gelas ukur D. panjang, kilogram, celcius, timbangan
3. Perhatikan gambar berikut!
Hasil pengukuran panjang menggunakan penggaris tersebut adalah ….
A. 10 cm
B. 12 cm
C. 14 cm
D. 16 cm
4. Perhatikan gambar neraca berikut!
Berapa beban yang harus ditambahkan pada sebelah kanan agar neraca menjadi seimbang?
A. 200 gram
B. 450 gram
C. 500 gram
D. 1450 gram
2. Perhatikan gambar berikut!
Hasil pengukuran volume, benda tidak beraturan seperti pada gambar di atas adalah ….
A. 30 ml
B. 50 mL
C. 80 mL
D. 130 mL
Cukup lima soal saja dulu yang bisa dijadikan acuan/prediksi menghadapi UN IPA SMP 2015. Semoga prediksi soal ini, tidak meleset dari kisi-kisi yang telah ditentukan. Arsyad Riyadi Februari 07, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Prediksi Ujian Nasional IPA Fisika SMP Tahun 2015 (Bagian 2)
Prediksi Ujian Nasional IPA bagi SMP tahun 2015 bulan Mei besok didasarkan pada analisa bedah SKL yang telah dikeluarkan BSNP, bedah SKL UN, maupun dengan menganalisa soal-soal tahun sebelumnya, khususnya tahun 2013 dan 2014.Pada postingan sebelumnya, telah dijabarkan prediksi ujian nasional IPA Fisika SMP untuk materi besaran dan pengukuran, zat dan kalor serta dasar-dasar mekanika. Dipredikisikan untuk besaran dan pengukuran ada 3 point/soal, konsep zat dan kalor ada 3 point/soal sedangkan untuk dasar-dasar mekanika ada 7 point/soal.
Sekarang kita lanjutkan saja, predsiksi ujian nasional IPA Fisika SMP Tahun 2015 untuk materi getarang-gelombang-bunyi, optik dan alat optik, listrik magnet, serta tata surya.
4. Getaran, gelombang dan Bunyi
a. Getaran dan gelombang
Pada soal UN IPA tahun 2014, yang dikeluarkan adalah menentukan banyaknya getaran dari suatu bandul. Dalam tahun ini, harus juga disiapkan materi gelombangnya. Kalau membaca indikator, yaitu menentukan besaran fisis pada getaran atau gelombang, jelas yang dikehendaki adalah soal mengenai hitungan. Kalau materi gelombang, baik gelombang tranversal maupun longitudinal pahamilah hubungan antara panjang gelombang, cepat rambat gelombang dan frekuensi atau periodenya. Untuk memahami panjang gelombang kita harus paham juga pengertian 1 gelombang, yang terdiri dari 1 bukit 1 lembah maupun 1 rapatan 1 regangan.
b. Bunyi
Untuk materi bunyi, tentunya kita harus memahami sifat-sifat bunyi serta penerapannya. Misalnya, bunyi ditimbulkan oleh benda yang bergetar, bunyi dapat dipantulkan, bunyi dalam perambatannya memerlukan medium, bunyi dalam perambatannya memerlukan waktu dan selanjutnya.
Selain itu, kita juga harus memahami manfaat pemantulan bunyi. mIsalnya untuk mengukur kedalaman air laut, menentukan cepat rambat bunyi, menyelidiki lapisan bumi dan lain-lain
5. Cahaya dan dan Alat Optik
Pada soal UN IPA tahun 2014, yang dikeluarkan adalah mencari kekuatan lensa untuk cacat mata hipermetropi atau rabun dekat. Bagaimana dengan tahun ini. Berhubung ada 2 materi yaitu satunya cahaya/optik, serta alat optik ya tidak boleh tidak kita harus menyiapkan kedua jenis materi ini.
a. Sifat bayangan pada cermin atau lensa
Untuk menentukan sifat bayangan pada cermin dan lensa, ada beberapa jenis soal yang mungkin. Misalnya melalui gambar, diberikan sebuah benda yang diletakkan pada posisi tertentu dalam cermin. Kemudian ditanyakan sifat bayangan yang terjadi (lihat gambar berikut).
Atau juga dengan memberikan data-data. Misalnya sebuah benda diletakkan 20 cm di depan cermin cekung yang jarak fokusnya 30 cm. Tentukan sifat bayangannya?
b. Menentukan kekuatan lensa yang dibutuhkan atau jenis cacat mata pada seseorang.
Misalnya ada seseorang yang dapat melihat jelas pada jarak 50 cm. Tentukan cacat mata yang dialami orang tersebut dan kekuatan lensa yang dibutuhkan?
Atau ada gambar mata (tentunya dalam bentuk skema), dengan bayangannya berada di depan atau di belakang retina. Ditanyakan cacat mata yang dialami.
6. Listrik dan Magnet
a. Listrik statis
Untuk materi listrik statis, kita perlu mempelajari cara membuat benda bermuatan, misalnya kaca yang digosok dengan kain sutra atau plastik yang digosok dengan kain wol.
Atau ada beberapa benda yang digantung dengan berbagai muatan. Diketahui salah satu muatan, kemudian ditanyakan muatan-muatan yang lain.
b. Rangkaian listrik
Dalam mengerjakan soal rangkaian, kita pahami dulu rangkaian seri atau paralel, hukum ohm maupun hukum Kirchoof. Bentuk soal yang muncul bisa sebatas penerapan hukum I Kirchoof maupun sudah menggabungkan konsep rangkaian seri/paralel, hukum ohm maupun hukum Kirchoof.
c. Energi dan daya listrik
Kalau pada soal UN IPA Tahun 2014, yang ditanyakan adalah mencari banyaknya energi selama 1 bulan.
Rumus dasar energi maupun daya juga harus dikuasai dengan baik.
Seperti hubungan :
Atau ketika mencari hubungan antara daya P1 dan P2 dengan hambatan R tetap, sehingga diperoleh :
Atau :
d. Pembuatan magnet dan kutub-kutub yang dihasilkan
Pada soal IPA SMP tahun 2014, soal yang dikeluarkan adalah mengenai cara pembuatan magnet dengan kombinasi cara elektromagnet maupun induksi. Tentunya yang ditanyakan kutub-kutub magnet yang lain.
e. Induksi elektromagnetik atau transformator
Pada soal IPA SMP tahun 2014, soal yang dikeluarkan adalah mencari salah satu variabel dari rumus transformator. Diketahui jumlah lilitan primer dan lilitan sekundernya, serta salah satu tegangannya, ditanyakan tegangan yang lain.
Ingat untuk transformator ideal, berlaku :
Untuk prediksi Ujian Nasional IPA SMP tahun 2015 ini, kita harus menyiapkan diri jika misalnya yang ditanyakan mengenai elektromagnetik. Misalnya cara meningkatkan besarnya ggl induksi.
Untuk transformator, selain bisa menerapakan hubungan antara jumlah lilitan, tegangan dan kuat arus, konsep dasar transformator juga harus dikuasai. Bagaimana ciri-ciri transformator step up maupun step down. Bentuk soalnya bisa dalam bentuk tabel, yang berisi data mengenai jumlah jumlah lilitan/tegangan/kuat arus baik pada kumparan primer maupun sekundernya. Kemudian ditanyakan manakah yang termasuk transformator step up atau step down.
7. Ciri-ciri tata surya atau peredaran bumi – bulan
Pada UN IPA SMP tahun 2014 yang dikeluarkan adalah mengenai akibat rotasi bumi. Untuk UN tahun 2015, mungkin juga yang dikeluarkan mengenai akibat revolusi bumi.
Tentunya banyak kemungkinan soal untuk tahun ini. Misalnya ciri-ciri planet tertentu maupun benda langit lainnya (komet, asteroid, meteorid, maupun satelit). Di samping itu, pelajari juga mengenai terjadinya gerhana matahari dan gerhana bulan, baik melalui deskripsi maupun skema/gambar. Arsyad Riyadi Februari 05, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Prediksi Ujian Nasional IPA Fisika SMP Tahun 2015 (Bagian 1)
Prediksi Ujian Nasional IPA bagi SMP tahun 2015 bulan Mei besok didasarkan pada analisa bedah SKL yang telah dikeluarkan BSNP, bedah SKL UN, maupun dengan menganalisa soal-soal tahun sebelumnya, khususnya tahun 2013 dan 2014.
1. Besaran dan Pengukuran
a. Terkait dengan materi ini, kita harus hapal maupun memahami besaran pokok, besaran dan turunan serta satuannya dalam SI. Sayang sekali kan, jika nanti soalnya mengenai besaran pokok, apalagi tetapi kita lupa. Bukan hanya lupa nama besarannya, bahkan satuannya dalam SI.
b. Hal kedua yang harus disiapkan adalah bisa membaca hasil pengukuran dengan menggunakan alat tertentu. Alat yang dimaksud bisa penggaris, arloji, neraca maupun gelas ukur. Untuk tingkat SMP, jangan kuatirkan penggunaan jangka sorong maupun mikrometer sekrup. Dalam sejarah UN, belum pernah muncul soal mengenai penggunaan kedua alat tersebut.
2. Konsep Zat dan kalor
Mengenai zat dan kalor ada 3 indikator yang akan keluar di UN besok.
a. Sifat zat berdasarkan wujud dan penerapannya.
Terkait dengan indikator ini, tentunya kita harus memahami sifat fisik zat padat, zat cair maupun gas. Sifat yang dimaksud berhubugan dengan bentuk, volume, susunan partikel, maupun gaya tarik menarik antara molekulnya.
b. Konversi suhu pada termometer
Membaca indikator ini, tentunya kita dapat menafsirkan pasti soalnya mengenai perhitungan hubungan antara termometer skala C, R, F atau K.
Untuk mengerjakan soal-soal mengenai konversi suhu, bisa menggunakan rumus praktis, yakni menggunakan perbandingan antar skalanya.
C : R : F – 32 : K – 237 = 5 : 4 : 9 : 5
c. Kalor atau perubahan wujud
1) Menentukan kalor jenis benda
Rumus dasar mengenai kalor harus dikuasai dengan baik, yaitu Q = m.c.Dt maupun Q = M.L. Pahami ketika yang dicari menentukan kalor jenis.
2) Menentukan jumlah kalor pada perubahan suhu dan atau perubahan wujud
Kita harus menguasai, baik dalam bentuk soal cerita maupun dalam bentuk grafik perubahan suhu dan perubahan wujud. Cermati soalnya dengan baik, berapa tahap kalor yang harus dicari.
3. Dasar-dasar mekanika (gerak, gaya, usaha, dan energi) serta penerapan konsep tekanan.
a. Gerak lurus dan Hukum Newton
Pada soal UN tahun 2014, yang dikeluarkan mengenai perhitungan hukum II Newton. Dimisalkan ada sebuah benda, dengan beberapa gaya yang bekerja padanya. Jika diketahui massa, berapa percepatan benda tersebut?
Nah untuk soal UN tahun 2015 ini, mungkin saja yang keluar adalah mengenai konsep maupun penerapan hukum Newton. Misalnya jika kita menaik bus, ketika direm dengan tiba-tiba maka kita akan terdorong ke depan. Kejadian ini akibat dari hukum kelembaman/kemalasan atau hukum I Newton. Contoh hukum II Newton adalah lebih mudah mendorong kursi yang ringan dari pada meja yang berat. Sedangkan hukum III Newton terkait dengan Hukum Aksi Reaksi.
b. Usaha dan Energi
Terkait dengan usaha dan energi, kita harus memahami konsep usaha dan energi.
Usaha yang dirumuskan dengan gaya dikalikan dengan perpindahan (W = F .s), bisa saja yang ditanyakan mencari nilai usaha, gaya maupun jarak yang ditempuh.
Rumus energi yang dicari bisa dalam bentuk energi potensial (EP = m g h) maupun energi kinetik (EK = ½ m v2).
Soal mengenai energi potensial, bisa saja membandingkan energi potensial dua benda yang berbeda massa maupun ketinggiannya.
c. Pesawat Sederhana
Pada soal UN tahun 2014, yang dikeluarkan adalah mengenai keuntungan mekanis dari bidang katrol.
Untuk soal UN tahun 2015, sangat dimungkinkan yang ditanyakan besaran-besaran pada tuas. Misalnya mencari berat benda, besar kuasa, panjang lengan kuasa, panjang lengan beban maupun keuntungan mekanisnya.
Sedangkan untuk bidang miring, bisa saja yang ditanyakan kuasa minimal yang dibutuhkan, berat beban, tinggi, panjang bidang miring maupun keuntungan mekanisnya.
d. Tekanan
Pada soal tahun 2014, soal yang dimunculkan mengenai penerapan hukum Pascal. Untuk UN tahun 2015 ini, sangat mungkin yang dikeluarkan konsep yang lain. Misalnya mengenai hukum Archimedes maupun tekanan hidrostatis.
Demikian postingan mengenai prediksi Ujian Nasional IPA Fisika tahun 2015. Tunggu saja postingan selanjutnya yang akan membahas mengenai getaran, gelombang, bunyi, optik dan alat optik, listrik magnet, maupun tata surya.
Arsyad Riyadi Februari 03, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Prediksi Ujian Nasional IPA bagi SMP tahun 2015 bulan Mei besok didasarkan pada analisa bedah SKL yang telah dikeluarkan BSNP, bedah SKL UN, maupun dengan menganalisa soal-soal tahun sebelumnya, khususnya tahun 2013 dan 2014.
1. Besaran dan Pengukuran
a. Terkait dengan materi ini, kita harus hapal maupun memahami besaran pokok, besaran dan turunan serta satuannya dalam SI. Sayang sekali kan, jika nanti soalnya mengenai besaran pokok, apalagi tetapi kita lupa. Bukan hanya lupa nama besarannya, bahkan satuannya dalam SI.
b. Hal kedua yang harus disiapkan adalah bisa membaca hasil pengukuran dengan menggunakan alat tertentu. Alat yang dimaksud bisa penggaris, arloji, neraca maupun gelas ukur. Untuk tingkat SMP, jangan kuatirkan penggunaan jangka sorong maupun mikrometer sekrup. Dalam sejarah UN, belum pernah muncul soal mengenai penggunaan kedua alat tersebut.
2. Konsep Zat dan kalor
Mengenai zat dan kalor ada 3 indikator yang akan keluar di UN besok.
a. Sifat zat berdasarkan wujud dan penerapannya.
Terkait dengan indikator ini, tentunya kita harus memahami sifat fisik zat padat, zat cair maupun gas. Sifat yang dimaksud berhubugan dengan bentuk, volume, susunan partikel, maupun gaya tarik menarik antara molekulnya.
b. Konversi suhu pada termometer
Membaca indikator ini, tentunya kita dapat menafsirkan pasti soalnya mengenai perhitungan hubungan antara termometer skala C, R, F atau K.
Untuk mengerjakan soal-soal mengenai konversi suhu, bisa menggunakan rumus praktis, yakni menggunakan perbandingan antar skalanya.
C : R : F – 32 : K – 237 = 5 : 4 : 9 : 5
c. Kalor atau perubahan wujud
1) Menentukan kalor jenis benda
Rumus dasar mengenai kalor harus dikuasai dengan baik, yaitu Q = m.c.Dt maupun Q = M.L. Pahami ketika yang dicari menentukan kalor jenis.
2) Menentukan jumlah kalor pada perubahan suhu dan atau perubahan wujud
Kita harus menguasai, baik dalam bentuk soal cerita maupun dalam bentuk grafik perubahan suhu dan perubahan wujud. Cermati soalnya dengan baik, berapa tahap kalor yang harus dicari.
3. Dasar-dasar mekanika (gerak, gaya, usaha, dan energi) serta penerapan konsep tekanan.
a. Gerak lurus dan Hukum Newton
Pada soal UN tahun 2014, yang dikeluarkan mengenai perhitungan hukum II Newton. Dimisalkan ada sebuah benda, dengan beberapa gaya yang bekerja padanya. Jika diketahui massa, berapa percepatan benda tersebut?
Nah untuk soal UN tahun 2015 ini, mungkin saja yang keluar adalah mengenai konsep maupun penerapan hukum Newton. Misalnya jika kita menaik bus, ketika direm dengan tiba-tiba maka kita akan terdorong ke depan. Kejadian ini akibat dari hukum kelembaman/kemalasan atau hukum I Newton. Contoh hukum II Newton adalah lebih mudah mendorong kursi yang ringan dari pada meja yang berat. Sedangkan hukum III Newton terkait dengan Hukum Aksi Reaksi.
b. Usaha dan Energi
Terkait dengan usaha dan energi, kita harus memahami konsep usaha dan energi.
Usaha yang dirumuskan dengan gaya dikalikan dengan perpindahan (W = F .s), bisa saja yang ditanyakan mencari nilai usaha, gaya maupun jarak yang ditempuh.
Rumus energi yang dicari bisa dalam bentuk energi potensial (EP = m g h) maupun energi kinetik (EK = ½ m v2).
Soal mengenai energi potensial, bisa saja membandingkan energi potensial dua benda yang berbeda massa maupun ketinggiannya.
c. Pesawat Sederhana
Pada soal UN tahun 2014, yang dikeluarkan adalah mengenai keuntungan mekanis dari bidang katrol.
Untuk soal UN tahun 2015, sangat dimungkinkan yang ditanyakan besaran-besaran pada tuas. Misalnya mencari berat benda, besar kuasa, panjang lengan kuasa, panjang lengan beban maupun keuntungan mekanisnya.
Sedangkan untuk bidang miring, bisa saja yang ditanyakan kuasa minimal yang dibutuhkan, berat beban, tinggi, panjang bidang miring maupun keuntungan mekanisnya.
d. Tekanan
Pada soal tahun 2014, soal yang dimunculkan mengenai penerapan hukum Pascal. Untuk UN tahun 2015 ini, sangat mungkin yang dikeluarkan konsep yang lain. Misalnya mengenai hukum Archimedes maupun tekanan hidrostatis.
Demikian postingan mengenai prediksi Ujian Nasional IPA Fisika tahun 2015. Tunggu saja postingan selanjutnya yang akan membahas mengenai getaran, gelombang, bunyi, optik dan alat optik, listrik magnet, maupun tata surya.
Arsyad Riyadi Februari 03, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia
Soal dan Pembahasan IPA Kimia Paket 3
Berikut adalah soal dan pembahasan IPA Kimia tahun 2013/201418. Perhatikan gambar berikut!
Pasangan gambar yang merupakan molekul senyawa adalah ….
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
Pembahasan :
Molekul unsur, terdiri dari unsur-unsur yang sejenis. Misalnya H2, O2, P4, S8 dan lain-lain.
Molekul senyawa, terdiri dari unsur-unsur yang tidak sejenis. Misalnya H2O, CO2, NaCl, H2SO4 dan lain-lain.
Dari soal, jelas yang termasuk molekul senyawa adalah gambar 2 (H2O) dan gambar 4 (NH3)
Jawab : D
19. Perhatikan tabel berikut!
Pasangan larutan yang bersifat asam adalah ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
Pembahasan :
Salah satu ciri asam yaitu mengubah lakmus biru menjadi merah. Kalau lakmus merah tetap menjadi merah.
Jawab : A
20. Emas batangan ditempa dan dilebur untuk dijadikan kalung dan cincin. Dalam hal ini emas merupakan ….
A. Unsur
B. Senyawa
C. Molekul
D. Campuran
Pembahasan :
Emas yang dimaksud di sini adalah emas sebagai unsur, yang disimbolkan dengan Au.
Jawab : A
21. Data hasil percobaan :
(1) air dipanaskan akan menguap;
(2) logam dipanaskan akan membara;
(3) besi dibiarkan di tempat terbuka mengalami korosi;
(4) garam dibuat dengan mencampurkan asam dan basa
Berdasarkan data di atas, yang termasuk perubahan kimia adalah pasangan nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
Pembahasan :
Perubahan kimia adalah perubahan yang menimbulkan zat baru.
Contohnya : korosi, pembusukan, reaksi kimia lainnya.
Jawab : D
22. Perhatikan tabel berikut!
Bahan makanan buatan (sintesis) terdapat pada pasangan nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
Pembahasan :
Kalau karamel dan klorofil termasuk bahan makanan alami.
Jawab : C
23. Cara menghindari penggunaan zat adiktif dan psikotropika di kalangan pelajar yang tepat antara lain ….
A. Mengikuti kegiatan pramuka di sekolah
B. Berteman dengan pengedar narkoba di sekolah
C. Membantu dalam penjualan narkoba di sekolah
D. Mencoba meracik dan menggunakan narkoba
Pembahasan :
Sudah jelas
Jawab : A Arsyad Riyadi Februari 02, 2015 New Google SEO Bandung, Indonesia